Pasukan keamanan dilaporkan menembakkan peluru langsung untuk membubarkan kerumunan massa di Lapangan Tahrir, Baghdad. Gelombang...
- Gelombang demonstrasi kembali melanda Baghdad, Irak. Setelah aksi unjuk rasa yang menewaskan 10 orang pada satu hari sebelumnya, massa kembali turun ke jalan pada Rabu . Pasukan keamanan dilaporkan menembakkan peluru langsung untuk membubarkan kerumunan massa di Lapangan Tahrir, Baghdad.
Selain melepaskan tembakan langung, aparat keamanan juga menembakkan gas air mata untuk membubarkan demonstran. Kerumunan kecil massa juga turun ke jalan-jalan di al-Shaab, Baghdad utara dan Zafaraniya di selatan. Koresponden AFP melaporkan, polisi anti huru hara berusaha membubarkan mereka dengan gas air mata dan peluru aktif yang ditembakkan ke udara.
"Saya keluar hari ini untuk mendukung saudara-saudara saya di Lapangan Tahrir," kata Abdallah Walid ."Kami menginginkan pekerjaan dan layanan publik yang lebih baik. Kami telah menuntut mereka selama bertahun-tahun dan pemerintah tidak pernah menanggapi," tandasnya.Para demonstran membakar ban di jalan-jalan yang dipenuhi kendaraan polisi anti huru hara. Dilaporkan pula, setidaknya delapan pengunjuk rasa terluka di distrik selatan.
PBB telah menyatakan keprihatinan atas munculnya aksi kekerasan dalam menanggapi demonstrasi ini. Menurut Perwakilan Khusus Sekjen PBB untuk Irak, Jeanine Hennis-Plasschaert, adalah hak warga negara untuk menyampaikan protes. "Hennis-Plasschaert mendesak pihak berwenang untuk menahan diri dalam menangani aksi protes untuk memastikan keamanan pengunjuk rasa damai sambil menegakkan hukum dan ketertiban dan melindungi orang-orang, milik umum, dan pribadi," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polisi Lepaskan 150 Orang terkait Demo Ricuh di BandungPolisi melepaskan lebih dari 150 orang terkait kericuhan di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung. Polisi juga tak menetapkan tersangka dalam kasus itu.
Baca lebih lajut »
Polisi Tambah Dua Lapis Separator untuk Tutup Akses ke DPRPolisi juga masih mengalihkan arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan sekitar gedung DPR/MPR hari ini. Megapolitan
Baca lebih lajut »
Simpati Polisi Hong Kong untuk Jurnalis Indonesia yang Kena Peluru KaretKepolisian Hong Kong mengklaim telah menyampaikan simpati kepada jurnalis asal Indonesia, Veby Mega Indah, yang terkena peluru karet saat meliput unjuk rasa. Seperti apa? JurnalisIndonesia HongKong
Baca lebih lajut »
Polisi China Gunakan Drone Untuk Lacak Penjahat Yang Bersembunyi Selama 17 TahunDia akan membayar apa yang sudah dilakukannya.
Baca lebih lajut »