Polisi Antisipasi Kecelakaan Bus di Jalur Hutan Mangunan Saat Libur Lebaran TempoTravel
TEMPO.CO, Yogyakarta - Kepolisian Resor Kabupaten Bantul Yogyakarta menyiapkan sejumlah langkah menyambut kunjungan wisatawan saat libur lebaran khususnya di jalur jalur rawan kecelakaan.Salah satu jalur rawan yang diwaspadai adalah Imogiri-Dlingo yang mengarah ke sejumlah objek wisata, salah satunya Hutan Pinus Asri Mangunan.
'Ramp check juga dilakukan di Terminal Imogiri atau sebelum bus mulai naik ke Jalan Imogiri-Mangunan,' kata Ihsan yang memprediksikan rombongan bus-bus bus besar wisatawan mulai berdatangan H+1 lebaran.'Kami juga mendorong para pengelola wisata di wilayah Imogiri-Dlingo berkoordinasi dengan petugas apabila parkir sudah penuh sehingga petugas akan mengalihkan bus-bus wisata ke objek wisata lainnya,' Ihsan menambahkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Round Up Kronologi Lengkap Polisi Wonogiri Ditembak Polisi SoloBegini kronologi lengkap polisi Wonogiri ditembak polisi Solo di Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.
Baca lebih lajut »
4 Fakta Polisi Wonogiri Ditembak Polisi Solo: Jomblo - Suka BerulahInilah deretan fakta menarik tentang sosok polisi Wonogiri yang ditembak polisi Solo di Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.
Baca lebih lajut »
Viral Pria Pamer Alat Kelamin di Halte Bus Bogor, Polisi Turun TanganSebuah video berisi aksi seorang pria pamer alat kelamin di halte Bogor beredar di media sosial. Polisi menyelidiki aksi pria pamer alat kelamin tersebut.
Baca lebih lajut »
Polisi Tidak Usut Emak-emak Diduga Provokator Pengeroyokan Ade ArmandoPolisi tidak mengusut emak-emak yang diduga menjadi provokator dalam kasus penganiayaan Ade Armando karena hanya fokus pada penganiayaannya.
Baca lebih lajut »
Kasus Putra Siregar, Polisi: Pengeroyok tidak Tega Lihat Chandrika MenangisKasus pengeroyokan yang melibatkan Putra Siregar dan Rico Valentino ini diduga karena salah paham menanggapi tangisan Chandrika Chika
Baca lebih lajut »