'Hal ini juga berlaku pada ibu hamil yang telah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap sebanyak dua dosis sebelum hamil,' katanya
- Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia memberikan rekomendasi pemberian vaksinasi dosis ketiga atau vaksinRekomendasi tersebut diteken oleh Ketua Umum POGI Ari K Januarto dan Sekretaris Jenderal POGI Budi Wiweko pada 28 Januari 2022.pada ibu hamil minimal 4 bulan setelah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap atau dosis kedua.Baca juga:untuk ibu hamil ini mengacu pada beberapa bukti yaitu pertama, The American College of Obstetricians and Gynecologists .
Budi mengatakan, ACOG merekomendasikan bahwa ibu hamil dan ibu postpartum sampai 6 minggu dapat menerima vaksin"Hal ini juga berlaku pada ibu hamil yang telah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap sebanyak dua dosis sebelum hamil," kata Budi dikutip dari akun resmi Instagram POGI, Kamis .Kedua, Australian Government Department of Health yang menyebutkan, ibu hamil dengan immunocompromise berat sebaiknya menerima dosis ketiga vaksinasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas Covid-19: Masih Ada yang Menyepelekan Penularan Covid-19 |Republika OnlineSaat kasus Covid-19 sedang tinggi, Satgas lihat masih ada yang menyepelekan virus.
Baca lebih lajut »
Semakin Parah, Satgas Covid-19 Sebut Lonjakan Covid-19 Lebihi Puncak Gelombang PertamaSatgas penanganan Covid-19 menyebut, penambahan kasus positif mingguan saat ini melebihi puncak pertama atau setengah dari puncak gelombang kedua.
Baca lebih lajut »
Jokowi: Indonesia telah Menyuntikkan 325 Juta Dosis Vaksin Covid-19 | merdeka.comPresiden Joko Widodo (Jokowi) menuturkan capaian vaksinasi terus meningkat.
Baca lebih lajut »
Telah Divaksin, Ratu Denmark dan Raja Spanyol Positif COVID-19Ratu Denmark dan Raja Spanyol sama-sama dinyatakan positif mengidap virus Corona meski telah divaksinasi. Ratu Denmark dan Raja Spanyol sama-sama dinyatakan positif...
Baca lebih lajut »
Penelitian: Pasien Covid-19 Lebih Berisiko Alami Masalah Jantung | merdeka.comOrang yang terinfeksi Covid-19 lebih berisiko menderita penyakit kardiovaskuler, dan itu bisa terjadi setahun setelah infeksi. Hal ini merupakan hasil analisis data kesehatan AS oleh para peneliti Universitas Washington.
Baca lebih lajut »
Covid-19 Berkepanjangan Meningkatkan Risiko Penyakit JantungDampak Covid-19 berkepanjangan terbukti meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Peningkatan risiko ini bahkan bisa dialami oleh mereka dengan Covid-19 gejala ringan. Iptek AdadiKompas aik_arif
Baca lebih lajut »