PT Eka Sari Lorena Transport Tbk mewaspadai potensi kenaikan harga suku cadang bus pasca kenaikan harga BBM nonsubsidi.
Kenaikan harga BBM nonsubsidi dikhawatirkan memicu kenaikan inflasi dan kenaikan harga barang, termasuk suku cadang kendaraan yang merupakan komponen utama perusahaan transportasi darat.
“Kemungkinan akan terjadi kenaikan harga sparepart dan komponen pendukung lainnya,” ungkap Dwi Ryanta Soerbakti dikutip Kontan, Senin . Pihaknya sudah menempuh beberapa langkah antisipasi sejak pandemi termasuk melakukan efisiensi di segala lini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pertamina Papua menyalurkan BBM satu harga di Kabupaten Intan JayaPT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku mendistribusikan bahan bakar minyak (BBM) satu harga ke Kabupaten Intan Jaya yang merupakan salah satu wilayah ...
Baca lebih lajut »
Harga BBM Non Subsidi Kembali Naik, Pengguna Pertamax Berpotensi Beralih ke PertalitePT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga BBM non subsidi. Hal ini membuat sejumlah masyarakat berpotensi beralih ke BBM subsidi.
Baca lebih lajut »
Kenaikan Harga BBM Nonsubsidi, Menggoda Konsumen Pakai Bahan Bakar BersubsidiPT Pertamina (Persero) kembali menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi yang berlaku per 1 Oktober 2023.
Baca lebih lajut »
Dinikmati Masyarakat 3T, Program BBM Satu Harga Kini Meluas Hingga 472 LokasiPertamina menyampaikan program BBM Satu Harga yang dilaksanakan sejak 2027 lalu kini meluas di 472 lokasi
Baca lebih lajut »
Pertamina Targetkan Program BBM Satu Harga Tembus 573 Lokasi Tahun DepanPT Pertamina (Persero) telah membangun lembaga penyalur BBM Satu Harga di 472 lokasi hingga September. Program ini diperluas pada tahun depan menjadi 573.
Baca lebih lajut »
Harga BBM Terbaru di Seluruh SPBU RI 6 Oktober 2023Update harga BBM terbaru di seluruh SPBI RI
Baca lebih lajut »