Pemerintah bakal mengatur ulang formula pemberian tunjangan kinerja (tukin) untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Pemerintah bakal mengatur ulang formula pemberian tunjangan kinerja untuk pegawai negeri sipil . Ke depan PNS di satu instansi belum tentu menerima tukin dengan besaran yang sama.
"Tukin nafasnya sebenarnya untuk dorong kinerja, tapi sekarang ini hampir semua dapat tukin. Padahal mestinya, yang kinerjanya bagus dalam satu instansi, mestinya dia tunjangannya lebih gede," kata Anas kepada wartawan di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Rabu .Saat ini sendiri tukin PNS antara pemerintah pusat dan daerah berbeda. Ada rumusan yang diatur Kementerian Dalam Negeri salah satunya berdasarkan Pendapatan Asli Daerah .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Aturan Tukin PNS Bakal Dirombak: Ada yang Naik Drastis!Pemerintah tengah merumuskan perhitungan baru untuk besaran tunjangan kinerja (tukin) para pegawai negeri sipil (PNS).
Baca lebih lajut »
Tukin PNS Dirombak! Malas Kerja Siap-siap Gigit JariPemerintah tengah mendesain rumusan baru pemberian tunjangan kinerja bagi tiap pegawai negeri sipil (PNS).
Baca lebih lajut »
Wah! Sri Mulyani Jatah 'Uang Makan' Menteri Rp 159.000Sri Mulyani telah menetapkan jatah 'uang makan' bagi para menteri hingga para pegawai negeri sipil (PNS).
Baca lebih lajut »
8 Editan Foto Artis Luar Negeri saat Jadi PNS Ini Curi PerhatianHasil editan foto para artis ini menjadi viral di media sosial.
Baca lebih lajut »
Pemkab Cianjur mengalami krisis guru PNS sebanyak 6.000 orangKepala Disdikpora Cianjur mengatakan setiap tahun sedikitnya 400 orang guru PNS pensiun, sehingga kekurangan guru terus bertambah dan hanya bisa ditutupi dengan guru honorer.
Baca lebih lajut »
Yusril: Saya Siap Jadi Konsultan dan Lawyer Pemerintah Hadapi Berbagai Gugatan di Luar NegeriMantan menteri hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra menyatakan kesiapan dirinya jika kapan saja Pemerintah memintanya menjadi konsultan dalam pembuatan setiap perjanjian internasional.
Baca lebih lajut »