PNM Fasilitasi Studi Banding Untuk Kembangkan Kapasitas Usaha Nasabah melakukan untuk meningkatkan edukasi dan ilmu dalam dunia pertanian. beritasatu
PNM dalam membangun hubungan emosional dan memberikan pendampingan usaha kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah sebagai bekal untuk mendapatkan pengetahuan baru yang dapat berdampak kepada kemajuan usaha yang dijalankan oleh nasabah PNM Mekaar sehingga naik kelas PT Permodalan Nasional Madani terus meningkatkan pemberdayaan kepada Nasabah PNM Mekaar yang sekarang berjumlah 14,6 Juta Nasabah yang tersebar di 35 Provinsi, 432 Kabupaten/Kota, dan 6.018 Kecamatan.
Kegiatan ini juga sejalan dengan 3 modal yang diberikan PNM kepada nasabahnya, Modal finansial diberikan melalui pembiayaan usaha produktif yang hingga 31 Mei 2023 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp28,38 Triliun kepada Nasabah PNM Mekaar, Sedangkan modal sosial, PNM membangun kepedulian nasabah melalui jejaring usaha dan sinergi bisnis yang mampu membantu percepatan usaha nasabah.
Penyataan Arief Mulyadi, Direktur Utama PT PNM tentang masyarakat berdaya, “semua orang memiliki kemampuan dan kemauan untuk produktif, kendala yang masih sering ditemui karena mereka tidak mempunyai kesempatan dan akses-akses. Untuk itulah kami hadir, melalui program PNM Mekaar menjadi satu momemtum orang untuk mengaktualisasikan kemampuan produktifnya, dalam bentuk pembelajaran edukasi dan literasi awal bagaimana memperlakukan usaha secara baik,” tandasnya.
Studi banding ini merupakan program pemberdayaan yang dirancang melalui Program Pengembangan Kapasitas Usaha yang secara khusus membahas tentang hidroponik yaitu cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah, biasanya dikerjakan dalam kamar kaca dengan menggunakan medium air yang berisi zat hara. Metode hidroponik adalah solusi bertani dalam mengatasi keterbatasan lahan atau tanah. cocok untuk dipelihara di lingkungan rumah.
PNM memberikan fasilitas studi banding ini guna terciptanya akses bagi para nasabah. Mendatangkan nasabah dari pulau yang berbeda-beda untuk berkumpul dan belajar bersama-sama tanpa dikenakan biaya apapun, rangkaian studi banding ini sangat ditunggu-tunggu oleh Nasabah PNM.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PNM Salurkan Pembiayaan Rp 28,38 Triliun hingga 31 Mei 2023Hingga 31 Mei 2023, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 28,38 triliun kepada nasabah PNM Mekaar.
Baca lebih lajut »
KST Jabar Fasilitasi Dongkrak dan Mesin Steam Bagi Sopir di IndramayuSukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Komunitas Sopir Truk (KST) Jawa Barat (Jabar) memberikan bantuan dongkrak dan mesin steam di Indramayu.
Baca lebih lajut »
Baznas Fasilitasi Akses Pendidikan bagi Komunitas Difabel Hingga Warga 3T |Republika OnlineBaznas memberikan fasilitas terhadap keadilan dan kesetaraan pendidikan.
Baca lebih lajut »
RI Banding ke WTO Soal Larangan Ekspor Nikel, Uni Eropa Tak Terima!Uni Eropa akan melanjutkan upaya untuk mencapai solusi yang disepakati bersama atas sengketa bijih nikel.
Baca lebih lajut »
Makin Panas! Uni Eropa Siapkan Serangan Baru Lawan RI di WTOUni Eropa siapkan langkah baru yakni membentuk Enforcement Regulation melawan gugatan banding Indonesia di WTO
Baca lebih lajut »
Akreditasi Internasional untuk Pendidikan Teknik Tersedia di IndonesiaProgram studi tinggi teknik di Indonesia kini bisa mendapat akreditasi berstandar internasional dari lembaga dalam negeri. Hingga kini 99 program studi telah terakreditasi. Dikbud AdadiKompas
Baca lebih lajut »