Thailand dan Kamboja mendorong Myanmar mengambil langkah damai dan mendorong junta menerapkan lima poin konsensus ASEAN.
Dalam foto yang dirilis pada Kamis dari kiri ke kanan adalah Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh, pemimpin junta Myanmar Min Aung Hlaing , PM Kamboja Hun Manet, PM China Li Qiang, PM Laos Sonexay Siphandone, PM Thailand Paetongtarn Shinawatra, dan Presiden Bank Pembangunan Asia Masatsugu Asakawa. Foto diambil dalam Konferensi Tingkat Tinggi Greater Mekong Subregion di Kunming, China.di Kota Kunming, Provinsi Yunnan, China, Kamis .
Thailand dan Myanmar memiliki perbatasan darat sejauh 2.000 kilometer. Konflik yang terjadi di Myanmar berulang kali mengganggu perdagangan antardua negara.Thailand-Myanmar adalah Mae Sot di Thailand yang berbatasan dengan Kota Myawaddy di Myanmar. Wilayah Myawaddy dikuasai suku minoritas Karen yang memiliki angkatan bersenjata dan pemerintahan otonom. Suku Karen memiliki kesamaan budaya dengan suku bangsa Thai di Thailand.
Direktur Hubungan Internasional Institut Kerajaan Kamboja Kin Phea mengatakan, Kamboja secara konsisten mendorong resolusi damai di Myanmar dan negeri itu kembali ke situasi sebelum kudeta militer pada Februari 2021.Perdana Menteri Kamboja Hun Manet didampingi isrinya, Pich Chanmony, saat tiba dalam jamuan makan malam di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN di Vientiane, Laos, Kamis .
Bulan lalu terjadi serangan bom terhadap Konsulat China di Kota Mandalay, Myanmar utara. Pemerintah China mengecam keras serangan tersebut.
Utama Konsensus Asean Nug Pm Hun Manet Solusi Damai Myanmar Kerjasama Das Mekong Pm Paetongtorn
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menhan AS Janjikan Terus Dukung Ukraina, tetapi Bungkam Soal Rencana Kemenangan ZelenskyyMenhan AS Lloyd Austin menyatakan Amerika Serikat telah memberikan lebih dari USD 58 miliar (sekitar Rp925 triliun) dalam bentuk bantuan keamanan untuk Ukraina
Baca lebih lajut »
Ekonom Dukung Rencana Pemutihan Hak Tagih bagi Petani, Nelayan dan Pelaku UMKMEkonom mendukung rencana pemerintah terkait penghapusan hak tagih bank atas utang petani nelayan dan pelaku usaha kecil
Baca lebih lajut »
Dukung Rencana Prabowo, Anindya Bakrie: Kadin Siap Bentuk Satgas Penyelesaian Utang UMKMAnindya yakin jika utang diputihkan, UMKM yang dua tahun ini alami kontraksi akan bangkit. Ekonomi Indonesia akan bergerak menuju pertumbuhan 8% setahun.
Baca lebih lajut »
DPR Dukung Rencana Prabowo Hapus Utang Petani-NelayanKomisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendukung penuh rencana Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus utang petani dan nelayan.
Baca lebih lajut »
Anggota DPR RI dukung rencana Presiden hapus utang petani dan nelayanAnggota Komisi IV DPR RI Rajiv mendukung rencana Presiden RI Prabowo Subianto yang bakal mengeluarkan kebijakan untuk menghapus utang kredit macet bagi para ...
Baca lebih lajut »
Kemkomdigi siapkan rencana strategis untuk dukung industri penyiaranWakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria mengatakan bahwa Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menyiapkan rencana strategis untuk ...
Baca lebih lajut »