Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada Jumat mengatakan bahwa Jepang masih mengharapkan Korea Selatan untuk menepati janjinya pada masalah kontroversial ...
Presiden Korea Selatan Moon Jae-In disambut Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe saat tiba untuk mengikuti acara foto bersama pada pertemuan puncak G20 di Osaka, Jepang, 28/6/2019. ANTARA/REUTERS/Kim Kyung-Hoon/Pool/TM
Tokyo - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada Jumat mengatakan bahwa Jepang masih mengharapkan Korea Selatan untuk menepati janjinya pada masalah kontroversial tentang kerja paksa pada masa perang dan untuk membangun kembali kepercayaan. Komentar disampaikan Abe menyusul pengumuman Korea Selatan pada Kamis bahwa Korsel mengakhiri perjanjian berbagi intelijen dengan Jepang terkait perselisihan soal kompensasi bagi para Korea Selatan yang dipaksa menjadi tenaga kerja pada masa perang selama pendudukan Jepang di Korea.
Jepang mengecam keputusan tersebut dengan mengatakan bahwa masalah itu telah diselesaikan melalui perjanjian 1965 soal normalisasi hubungan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Batalkan Kesepakatan Intelijen, Jepang Tuduh Korsel Tidak Tepati JanjiPerdana Menteri Jepang, Shinzo Abe mengatakan, keputusan Korsel membatalkan kesepakatan untuk berbagi intelijen militer...
Baca lebih lajut »
Korsel Hentikan Kerja Sama Intelijen dengan Jepang, AS Kecewa BeratPakta Kerja Sama Intelijen Korsel-Jepang selama ini mengatur pembagian data intelijen tentang kegiatan nuklir Korut dan...
Baca lebih lajut »
Korsel Akan Setop Kerja Sama Intelijen Militer dengan JepangKorsel menyatakan akan mengakhiri pakta kerja sama intelijen militer dengan Jepang menyusul perseteruan kedua negara terkait sejarah masa lalu.
Baca lebih lajut »
Korsel Batalkan Pakta Intelijen dengan JepangPakta itu dirancang untuk berbagi informasi mengenai ancaman yang ditimbulkan Korut.
Baca lebih lajut »
Korsel Hentikan Pertukaran Info Intelejen dengan JepangPakta itu dirancang untuk berbagi informasi mengenai ancaman yang ditimbulkan peluru-peluru kendali dan kegiatan nuklir Korut.
Baca lebih lajut »
Korsel Batalkan Perjanjian Berbagi Data Intelijen Militer dengan JepangDi tengah meruncingnya perselisihan sengit dengan Jepang, Korea Selatan memutuskan untuk membatalkan perjanjian berbagi data intelijen militer dengan Tokyo. Hal ini membuka perpecahan baru dalam kerja
Baca lebih lajut »