PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) berhasil memenuhi pasokan energi primer untuk pembangkit listrik sepanjang tahun 2024. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, PLN EPI memastikan ketersediaan yang aman, berkelanjutan, dan mendukung kebutuhan nasional. PLN EPI melakukan terobosan dengan memperkuat rantai pasok biomassa serta memanfaatkan transformasi digital untuk menjaga keandalan listrik.
PT PLN Energi Primer Indonesia ( PLN EPI ) berhasil memenuhi pasokan energi primer pembangkit listrik sepanjang tahun 2024. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, subholding ini memastikan ketersediaan yang aman, berkelanjutan, dan mendukung kebutuhan nasional meskipun menghadapi berbagai tantangan. Sekretaris Perusahaan PLN EPI , Mamit Setiawan, menyatakan bahwa PLN EPI berhasil menjaga kepastian pasokan energi primer ke pembangkit.
Dalam rantai pasokan batu bara ke PLTU, PLN EPI mendapat dukungan penuh dari pemerintah sehingga pasokan batu bara mencapai tingkat HOP di atas 20 hari sepanjang tahun 2024. Selain itu, seluruh kebutuhan BBM dan gas untuk pembangkit listrik terpenuhi sepanjang tahun sesuai dengan jadwal permintaan. Untuk mendukung transisi energi, PLN EPI melakukan terobosan pada tahun 2024 dengan memperkuat rantai pasok biomassa. PLN EPI berhasil menyediakan 1,6 juta ton biomassa untuk program co-firing di 46 PLTU. Jumlah ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun 2023 yang hanya mencapai 1 juta ton. Sepanjang tahun 2024, PLN EPI mampu menjaga rantai pasok energi primer ke seluruh pembangkit. Terjaminnya pasokan dan ketepatan pengiriman menjadi buah hasil transformasi digital yang dilakukan oleh PLN EPI. Upaya ini dilakukan untuk menjaga keandalan listrik untuk masyarakat.Memasuki tahun 2025, PLN EPI menghadapi berbagai tantangan baru dalam pengadaan energi, terutama akibat fluktuasi harga gas, BBM, dan batu bara. Namun, komitmen PLN EPI untuk mendukung kebutuhan listrik nasional tetap kokoh dengan dukungan dari pemerintah. Kebutuhan batu bara diproyeksikan meningkat pada tahun 2025 seiring dengan naiknya permintaan di sektor kelistrikan. PLN EPI akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minerba untuk memastikan pasokan batu bara aman. Untuk gas, PLN EPI terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Kementerian ESDM, yaitu Direktorat Jenderal Minyak dan Gas, SKK Migas untuk memastikan alokasi pasokan gas 2025. Sementara itu, kebutuhan biomassa diproyeksikan meningkat dari 1,64 juta ton pada tahun 2024 menjadi 2 kali lipat tahun ini di 3 juta ton untuk 48 lokasi PLTU. Bahan baku yang digunakan untuk co-firing sebagian besar bersumber dari limbah kayu, pertanian, dan perkebunan yang selama ini belum dimanfaatkan. Biomassa yang digunakan untuk co-firing bersumber dari sawdust atau serbuk gergaji, woodchip, bonggol jagung, sekam padi, pellet sekam padi, pellet tandan kosong kelapa sawit, dan cangkang sawit.Selain itu, PLN EPI juga melakukan pengembangan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu bersama Kementerian Pertanian. Program tersebut nantinya akan berkontribusi pada keberlanjutan pasokan yang saat ini masih bertumpu sumber biomassa dari limbah. PLN EPI berkomitmen untuk terus menjaga ketersediaan energi primer demi mendukung program transisi energi dan kebutuhan listrik nasional. Dengan memanfaatkan sumber daya secara optimal dan berkolaborasi erat dengan para pemangku kepentingan, PLN EPI optimis mampu menjawab tantangan pengadaan energi di tahun 2025
ENERGI PRIMER PLN EPI PEMBANGKIT LISTRIK TRANSISI ENERGI BIO Massa
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PLN-EPI Gandeng Energi Gas untuk Tingkatkan Ketahanan Energi di NTT dan NTBPLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) mulai program gasifikasi pembangkit listrik gas di 13 lokasi strategis di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan energi di wilayah Indonesia Timur dan mendukung target transisi energi.
Baca lebih lajut »
PLN EPI Komitmen Transformasi Digital untuk Stabilitas Rantai Pasok EnergiPT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) mengimplementasikan transformasi digital untuk memastikan stabilitas rantai pasok energi primer. PLN EPI mengintegrasikan teknologi digital ke dalam operasionalnya untuk memantau dan mengelola distribusi energi secara real-time, meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas.
Baca lebih lajut »
PLN Bantu UMKM Kain Tenun SamarindaPLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) dan PT PLN Energi Gas memberikan bantuan bahan baku dan pelatihan kepada Kelompok Usaha Bersama Sejahtera Padaidi, yang memproduksi kain tenun Samarinda di Kalimantan Timur.
Baca lebih lajut »
Jadi Andalan Transisi Energi, PLN Jaga Pasokan Bahan Baku BiomassaPT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) terus mengkampanyekan biomassa sebagai energi bersih yang berkontribusi terhadap ekonomi kerakyatan dan transisi menuju energi masa depan berkelanjutan.
Baca lebih lajut »
PLN EPI dan Kementan memulai program tanaman energi di Brebes JatengPT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) bersama Kementerian Pertanian memulai program penanaman tanaman energi di Desa Kamal Kecamatan Larangan Kabupaten ...
Baca lebih lajut »
PLN EPI Raih Tiga Penghargaan di IDIA 2024PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) menerima tiga penghargaan di ajang Indonesia Digital Innovation & Achievement Awards (IDIA) 2024. Penghargaan ini diberikan atas komitmen PLN EPI dalam menerapkan sistem transformasi digital yang terintegrasi untuk memperkuat pengelolaan energi primer.
Baca lebih lajut »