PKS menghargai keputusan Gerindra yang merapat ke pemerintah.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bergabungnya Partai Gerindra ke dalam kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin membuat dukungan untuk kubu oposisi semakin berkurang. Partai Keadilan Sejahtera yang sejak awal menasbihkan diri sebagai oposisi berharap ada partai lain yang juga merapat ke barisannya.
Ia menjelaskan, PKS sesungguhnya percaya diri secara matematis untuk menjadi oposisi. Sebab secara tidak langsung, untuk"melawan" pemerintahan dengan jumlah oposisi yang sedikit akan terasa sulit. Menurutnya, itu terbukti ketika masyarakat bersatu untuk menolak sejumlah poin yang kontroversial dari Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi . Padahal saat itu, hampir seluruh fraksi di DPR mendukung adanya undang-undang tersebut.
Meski begitu, ia tetap menghargai keputusan Partai Gerindra bergabung dengan kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Sebab, hal seperti itu merupakan hal lumrah dalam berpolitik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PKS Harap Jokowi-Ma'ruf Selesaikan 'PR' BangsaPertumbuhan ekonomi harus jadi fokus pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
Baca lebih lajut »
Politikus PKS Harap Jokowi-Ma'ruf Bahagiakan RakyatRakyat berharap mendapat keadilan dan kesejahteraan.
Baca lebih lajut »
Akademisi: Kekuatan PKS sebagai oposisi di parlemen tidak cukupDosen ilmu politik Universitas Padjadjaran Yusa Djuyandi mengatakan kekuatan PKS di parlemen tidak akan cukup dalam kerangka checks and balances, untuk ...
Baca lebih lajut »
PKS Belum Tetapkan Nasib Syaikhu Sebagai Cawagub DKI JakartaAnggota Fraksi PKS di DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi mengatakan saat ini Syaikhu masih cawagub DKI.
Baca lebih lajut »
Fraksi PKS Siap Ambil Jarak Kritis terhadap PemerintahFPKS menyatakan semua kritikan akan berdasarkan atas argumentasi dan data yang memad
Baca lebih lajut »
Beda Sikap PKB dan PKS Soal Hasil Penentuan AKDPKB mengaku puas dengan penentuan kursi AKD DPR RI, PKS justru tidak puas.
Baca lebih lajut »