Penutupan gerai Pizza Express mengancam 1.100 karyawan kehilangan pekerjaan.
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Grup restoran Pizza Express mempertimbangkan untuk menutup 67 gerainya di Inggris. Hal ini menjadi bagian dari rencana perusahaan untuk melakukan restrukturisasi masif tersebut menyebabkan sekitar 1.100 karyawan berisiko kehilangan pekerjaan.
Pakar tersebut diharapkan bisa membantu perusahaan menangani utang yang mencapai 735 juta poundsterling. Managing Director Pizza Express Inggris dan Irlandia Zoe Bowley telah memberikan pernyataan terkait kondisi tersebut. "Kami kehilangan anggota tim yang berharga dalam prosesnya. Ini sangat menyedihkan bagi keluarga Pizza Express, kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung tim kami saat ini," kata Bowley, dikutip dari laman ITV, Jumat .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Promo Hari Kemerdekaan, Ada Diskon Besar di Jco, Pizza Hut Hingga Holland BakerySejumlah merchant seakan berlomba menggelar promo diskon dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 yang jatuh pada 17 Agustus 2020. harikemerdekaan diskon promo
Baca lebih lajut »
Sadio Mane Pertajam Rekor Gol Ronaldo di Liga Inggris |Republika OnlineMane telah mengoleksi 84 gol dalam tujuh musim berlaga di Liga Primer Inggris.
Baca lebih lajut »
Situs Cari Jodoh Bagi Muslim Diluncurkan di Inggris |Republika OnlineSitus cari jodoh itu mendorong muslim yang mencari pasangan bertemu secara virtual.
Baca lebih lajut »
20 Buku Puisi Esai Denny JA Diterjemahkan ke Inggris |Republika OnlinePenerjemahan buku puisi esai diharapkan mempercepat integrasi sastra ke medsos.
Baca lebih lajut »
Inggris-Indonesia Perpanjang Kemitraan Bidang Sains |Republika OnlineKemitraan Inggris dan Indonesia akan berlangsung sampai 2025.
Baca lebih lajut »