PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) mencatatkan kenaikan beban pokok 18,58% secara tahunan menjadi Rp 70,89 triliun
Untuk diketahui, menurut Vassilis jarak cukai antara golongan 1 dan 2 mencapai 40%. Hal ini menurut Vassilis berdampak pada profitabilitas, terutama untuk golongan 1.termasuk untuk pemangku kepentingan, ke depan pemulihan tetap kuat, begitu juga pertumbuhan perseroan," pungkas Vassilis.
Berdasarkan laporan keuangan, Kamis , perusahaan sejatinya membukukan pendapatan Rp 83,39 triliun di kuartal III-2022. Perolehan ini naik 15% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 72,52 triliun. Akan tetapi, beban pokok lompat 18,58% secara tahunan menjadi Rp 70,89 triliun. Alhasil, laba kotor HMSP turun 1,8% jadi Rp 12,5 triliun dari sebelumnya Rp 12,73 triliun.Usut punya usut, kenaikan beban pokok dipicu oleh kenaikan pita cukai 19,8% secara tahunan menjadi Rp 56,79 triliun dari sebelumnya Rp 47,4 triliun. Nilai ini merupakan nilai pita cukai atas barang yang terjual termasuk pita cukai atas barang dagangan yang dibeli dari PT Philip morris Indonesia yang telah terjual.
Pada saat yang sama, beban penjualan naik menjadi Rp 4,71 triliun dari sebelumnya Rp 4,69 triliun. Beban umum & administrasi juga naik jadi Rp 1,69 triliun dari sebelumnya Rp 1,38 triliun. Imbasnya, laba sebelum pajak HMSP di kuartal tiga tahun ini tercatat Rp 6,39 triliun, turun dari sebelumnya Rp 7,11 triliun. Laba bersih tercatat Rp 4,9 triliun. Angka ini melemah 11,75% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 5,55 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sudah Tahu Belum? Jaringan 5G Sudah Ada di Papua Loh!PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) mencatat pendapatan konsolidasian sebesar Rp 108,87 triliun.
Baca lebih lajut »
Adaro Minerals Kuartal-III: Laba Inti Naik 456%, Produksi Tembus 2,56 Juta TonPT Adaro Minerals Indonesia Tbk memaparkan kinerja selama kuartal III tahun 2022.
Baca lebih lajut »
Rapor Emiten CPO TP Rachmat Moncer, Pilih TAPG atau DSNG?PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) dan PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG) membukukan kenaikan pendapatan dan laba bersih.
Baca lebih lajut »
Beda Nasib Investasi Astra (ASII) dan Telkom (TLKM) di Saham GOTOPT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) memiliki nasib berbeda terkait hasil investasi di saham GOTO.
Baca lebih lajut »
Baju Ramayana (RALS) Laku Keras, Labanya Tembus Rp298 MiliarEmiten ritel PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS) mencatatkan peningkatan kinerja hingga akhir kuartal III/2022.
Baca lebih lajut »