Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat masyarakat Indonesia masih minim pengetahuan untuk memilah akses pendanaan legal.
Otoritas Jasa Keuangan mencatat masyarakat Indonesia masih minim pengetahuan untuk memilah akses pendanaan legal. Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen Friderica Widyasari Dewi menyebut, orang yang terjebak pinjaman online ilegal mayoritas berusia produktif.
Selain itu, berdasarkan data yang dimiliki oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, sebagian besar pelaku pinjol ilegal menggunakan server di luar negeri."Hal ini terindikasi adanya kemiripan nama pinjol ilegal yang telah diblokir dan dalam waktu singkat muncul kembali dengan identitas yang hanya sedikit mengalami perubahan ," sebutnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Usut Kasus Pinjol Ilegal, Polisi: Masih Yang Terkait PengancamanPolda Metro Jaya masih menangani sejumlah kasus terkait pinjaman online alias pinjol ilegal. Namun begitu, penegakan hukum baru dilakukan terhadap perkara yang bersinggungan dengan tindakan pengancaman.
Baca lebih lajut »
81 Apk Pinjol Ilegal yang Masih Aktif dan Harus Diwaspadai BahayanyaBeberapa apk pinjol ilegal yang masih aktif perlu diwaspadai karena tidak berada di bawah pengawasan OJK.
Baca lebih lajut »
Waspada Penipuan Berkedok Lowongan, Niat Cari Rejeki Malah Terjerat PinjolPotensi bahaya pinjaman online sangat besar, terutama ketika data pribadi disalahgunakan. Para korban tidak hanya terjerat utang yang besar, tetapi juga berisiko depresi.
Baca lebih lajut »
Niat Cari Kerja, Data 26 Pelamar Ini Malah Dipakai untuk Pinjol dengan Kerugian Rp 1 MiliarLaporan itu dilayangkan seorang korban inisial ML yang mewakili rekan-rekannya ke Polres Metro Jakarta Timur tanggal 05 Juni 2024, dengan terlapor seorang dengan inisial R.
Baca lebih lajut »
OJK Sebut telah Menerima 8.213 Laporan terkait Pinjol IlegalOJK Friderica Widyasari Dewi menyampaikan, selama periode 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2024 pihaknya telah menerima 8.213 aduan
Baca lebih lajut »
OJK sebut telah menerima 8.213 aduan terkait pinjol ilegalKepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi menyampaikan, selama periode 1 ...
Baca lebih lajut »