Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid akan bertemu pihak terkait untuk finalkan pinjaman dari Bank Dunia.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional , Nusron Wahid masih menunggu persetujuan Menteri Keuangan Sri Mulyani Inddrawati, agar bisa mendapat pinjaman dalam bentuk soft loan dari Bank Dunia sebesar Rp 635 juta .
Penantian atas konfirmasi uang pinjaman ini sudah terjadi sejak era Menteri ATR/Kepala BPN sebelumnya, Agus Harimurti Yudhoyono. 'Secara prinsip Bank Dunia sudah setuju, tinggal menunggu finalisasi di tahap Kementerian Keuangan,' kata AHY pada 15 Juni 2024, seperti dikutip dari Antara. 'Dan yang lainnya termasuk juga di bidang tata ruang, ingat kita masih punya pekerjaan rumah mencapai 2.000 RDTR atau rencana detail tata ruang itu tidak mudah. Per hari ini kita baru 500 sekian. Artinya masih baru sekitar 25 persen. Untuk mengejar hingga 100 persen butuh sumber daya, butuh anggaran,' terang AHY.
Bangun 3 Juta Rumah, Nusron Wahid Siapkan 1,3 Juta Ha Tanah TerlantarSebelumnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nusron Wahid mengabarkan, pihaknya telah mengamankan sekitar 1,3 juta ha tanah terlantar. 'Kan enggak mungkin, bekas kebun kelapa sawit dipakai untuk rumah. Ntar tinggalnya sama siapa di sana? Karena itu pasti kita carikan yang lokasi yang bagus yang bisa layak untuk tempat tinggal,' dia menambahkan.Nusron menjelaskan, lahan yang masuk kategori tanah terlantar tersebut otomatis dikuasai oleh negara. Selanjutnya, Bank Tanah akan menentukan tanah tak bertuan itu nantinya bakal menjadi hak siapa.
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Ungkap 6,4 Juta Hektare Tanah di Indonesia BermasalahSebelumnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional , Nusron Wahid, mengungkapkan ada 6,4 juta hektare tanah ekuivalen dengan 13,8 juta bidang tanah yang memiliki sertifikat tidak memiliki peta lahan. Menurutnya, hal ini berpotensi menimbulkan sengketa lahan.
Bank Dunia Sri Mulyani Kementerian ATR/BPN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Bank-bank Global Pertimbangkan Setop Pinjam Baru untuk AdaniSeorang bankir senior di bank Barat lainnya, yang merupakan salah satu pemberi pinjaman terbesar bagi kelompok tersebut, mengatakan bahwa bank tersebut juga akan membekukan sementara pinjaman baru karena pihaknya terus mencermati reaksi pemerintah India terhadap dakwaan tersebut.
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Pinjam Aset Bank Mandiri untuk Kantor BP Investasi DanantaraMenteri BUMN, Erick Thohir memastikan, saat ini pihaknya tengah menyiapkan kantor untuk digunakan oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara.
Baca lebih lajut »
Nusron: 60% Konflik Pertanahan Melibatkan Oknum Internal ATR/BPN'Setiap sengketa dan konflik pertanahan 60% pasti melibatkan oknum internal dalam diri ATR/BPN,' kata Nusron.
Baca lebih lajut »
Menteri ATR/BPN Temui Kapolri Untuk Kerjasama Berantas Mafia Tanah Tanpa ToleransiBerita Menteri ATR/BPN Temui Kapolri Untuk Kerjasama Berantas Mafia Tanah Tanpa Toleransi terbaru hari ini 2024-11-08 16:14:26 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Kunjungi Kantor Cikeas, Menteri Nusron Akan Perkuat SDM Kementerian ATR/BPNThe Source Of Your Daily Enrichment
Baca lebih lajut »
Kementerian ATR/BPN Catat Ada 48.000 Konflik Tanah, 79% Diklaim TuntasKementerian ATR/BPN laporkan 48.000 kasus mafia tanah, 79% sudah dituntaskan. Menteri Nusron Wahid menekankan perlunya kolaborasi untuk melindungi aset negara.
Baca lebih lajut »