Pidato Bung Karno, UNESCO, dan Diplomasi RI

Indonesia Berita Berita

Pidato Bung Karno, UNESCO, dan Diplomasi RI
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 70%

Karena sifatnya yang universal, bisa diterima semua ideologi, tak berlebihan dikatakan: Pancasila adalah ideologi perdamaian. Pancasila adalah ideologi yang mendekatkan dan mempersatukan.

Nilai pemersatu Pancasila tidak saja bisa dilihat dalam kehidupan politik berbangsa dan bernegara di Indonesia. Berkat Pancasila-lah, meski menghadapi gonjang-ganjing politik nasional dan global, Indonesia tetap utuh sebagai bangsa dan negara hingga detik ini. Nilai Pancasila juga termanifestasi dalam panggung politik internasional.

Musyawarah untuk mencapai mufakat . Dalam terma diplomasi, musyawarah tak lain adalah multilateralisme, yang setiap anggota didengarkan suaranya untuk mencapai kesepakatan atau konsensus. Nilai musyawarah adalah roh dari multilateralisme, dialog, perundingan, dan penyelesaian konflik secara damai dalam diplomasi. Nilai-nilai ini juga terefleksi dalam deliberasi isu di PBB.

Pandangan Mazarr ini relevan dengan situasi dunia saat ini. Konflik berlatar ideologis memang berkurang. Justru digantikan oleh konflik berlatar sosial budaya, seperti konflik antaretnik, ras, dan agama. Lihat saja yang terjadi di Myanmar. Etnik Rohingya yang Muslim terusir dari Myanmar yang mayoritas Buddha. Di India yang mayoritas Hindu, konflik Hindu-Islam seolah tak berujung. Di tanah Arab, konflik internal Islam meluluhlantakkan banyak negara.

Justru dengan nilai-nilai itu Indonesia diajak oleh Myanmar untuk berbagi pengalaman dalam mengatasi konflik etnik dan agama.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Apa yang Dilakukan Bung Karno Sebelum Proklamasi Kemerdekaan?Apa yang Dilakukan Bung Karno Sebelum Proklamasi Kemerdekaan?Istri Bung Karno, Fatmawati menceritakan aktivitas suaminya setelah pulang dari penculikan Rengasdengklok dan sebelum proklamasi 17 Agustus 1945
Baca lebih lajut »

5 Fakta Unik dan Menarik Seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Suara Bung Karno Hasil Rekam Ulang5 Fakta Unik dan Menarik Seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Suara Bung Karno Hasil Rekam UlangRekaman pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia yang sering diperdengarkan saat perayaan HUT Republik Indonesia adalah hasil rekam ulang.
Baca lebih lajut »

PKS Jatim Rayakan HUT RI dengan Lomba Baca Teks Proklamasi Mirip Bung KarnoPKS Jatim Rayakan HUT RI dengan Lomba Baca Teks Proklamasi Mirip Bung KarnoKetua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan atau Kang Irwan mengajak generasi muda upacara HUT Kemerdekaan ke-78 RI dan lomba baca teks proklamasi mirip Bung Karno. Dia mengajak generasi muda untuk membangun Indonesia bersama PKS.
Baca lebih lajut »

Fakta Suara Pembacaan Teks Proklamasi Bung KarnoFakta Suara Pembacaan Teks Proklamasi Bung KarnoProklamasi menjadi momen sakral bagi kemerdekaan bangsa Indonesia. Namun momen proklamasi juga memiliki sisi lain yang mungkin tidak banyak orang tahu, salah satunya adalah tentang suara pidato Bung Karno saat membacakan Teks Proklamasi. - tvOne
Baca lebih lajut »

Salam Merdeka ala Sukarno yang Diluruskan Anies dan Tanggapan PDIPSalam Merdeka ala Sukarno yang Diluruskan Anies dan Tanggapan PDIPAnies Baswedan mengajak masyarakat untuk memekikkan salam kemerdekaan dengan tangan terbuka sebagaimana yang dilakukan Bung Karno.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 02:09:19