Kebakaran dilaporkan terjadi di Rumah Makan Ampera Jalan Soekarno Hatta Bandung.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung menerima laporan kejadian kebakaran di Rumah Makan Ampera kawasan Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Kamis siang. Menerima laporan itu, personel Diskar PB langsung berangkat ke lokasi untuk melakukan penanganan.
Menurut Kepala Seksi Penyelamatan Diskar PB Kota Bandung, Erwin, petugas menerima laporan kejadian kebakaran di Rumah Makan Ampera itu sekitar pukul 12.55 WIB. “Pemadaman masih berlangsung,” kata dia, saat dikonfirmasi, Kamis . Baca Juga Erwin mengatakan, sejumlah mobil pemadam dikerahkan ke lokasi kejadian. Menurut dia, akses ke lokasi kejadian ditutup sementara waktu untuk melancarkan proses pemadaman api.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rumah Makan Ampera di Soekarno Hatta Bandung Kebakaran!Rumah Makan Ampera yang berada di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jabar kebakaran! Via detik_jabar
Baca lebih lajut »
Foto : Setelah Meroasting Kang Emil-Sandiaga Uno, Kiky Saputri Beri Undangan 'Makan-makan' | merdeka.comKiky Saputri sukses meroasting Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno. Setelah selesai meroasting dua pejabat tampan itu, Kiky memberikan kejutan. Yakni undangan 'makan-makan'. Apa ya itu? Simak ulasannya berikut ini.,Kiky Saputri,Ridwan Kamil,Sandiaga Uno,Ragam Konten,Artis Indonesia,Jakarta
Baca lebih lajut »
7 Cara Mencegah Kebakaran, Terapkan di RumahAda beragam penyebab kebakaran, mulai dari arus pendek listrik, kompor yang menyala, hingga rokok.
Baca lebih lajut »
Alasan KPK Tangkap Lukas Enembe Secara Paksa di Rumah MakanKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe saat berada di Rumah Makan Sendok Garpu.
Baca lebih lajut »
KPK: Lukas Enembe Ditangkap di Rumah Makan di JayapuraKabag Pemberitaan KPK Ali Fikri menambahkan, Lukas Enembe ditangkap saat sedang makan siang di Kotaraja, Jayapura, Papua, bersama sejumlah koleganya.
Baca lebih lajut »