Petronas Yamaha menilai MotoGP bakal kehilangan kredibilitas kalau digelar kurang dari 10 seri.
Liputan6.com, Jakarta Petronas Yamaha Sepang Racing Team sepakat MotoGP 2020 dikurangi menjadi 10 seri saja. Namun mereka meminta jumlah itu jangan berkurang.
"Skenario terburuk, kalau tidak mungkin berangkat keluar Eropa, setidaknya kita menggelar 10 seri saja dari Juli sampai Noveber," kata CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta seperti dikutip crash. "Kami terus mengikuti panduan dari Dorna, FIMA dan IRTA. Saya pikir balapan 10 seri masih hebat melihat situasi sekarang," ujar Razali.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bos Petronas Yamaha: Kalau MotoGP Kurang dari 10 Seri, Apa Gunanya?Pandemi virus Corona mengganggu agenda MotoGP 2020. Bos Petronas Yamaha Razlan Razali berharap setidaknya masih ada 10 balapan yang bisa digelar.
Baca lebih lajut »
Bos Yamaha: MotoGP Harus Berlangsung Minimal 10 Seri |Republika OnlineIni demi bisa mempertimbangkan pemenang pada musim ini.
Baca lebih lajut »
Bos Petronas Yamaha SRT Tunggu Kabar dari Valentino Rossi untuk Musim 2021Bos Petronas Yamaha, Razlan Razali, mengaku belum berkomunikasi dengan Valentino Rossi soal potensi merapat sang pebalap ke timnya untuk musim 2021.
Baca lebih lajut »
Bos Petronas Yamaha: Kalau MotoGP Kurang dari 10 Seri, Apa Gunanya?Pandemi virus Corona mengganggu agenda MotoGP 2020. Bos Petronas Yamaha Razlan Razali berharap setidaknya masih ada 10 balapan yang bisa digelar.
Baca lebih lajut »
Petronas Buka Pintu untuk Rossi di MotoGP 2021Petronas Yamaha akan menyambut dengan tangan terbuka jika Valentino Rossi ingin bergabung di MotoGP 2021.
Baca lebih lajut »