Untuk diketahui, Valentino Rossi kabarnya hanya teken kontrak berdurasi satu musim plus dengan opsi perpanjangan kontrak untuk musim 2022.
Liputan6.com, Jakarta - Bos tim satelit Petronas Yamaha, Razlan Razali angkat bicara soal proses perekrutan Valentino Rossi. Ia menyebut proses itu terus menunjukkan grafik peningkatan.
"Kami tidak ingin Valentino sekadar menyelesaikan kariernya di tim ini. Kami tidak mau Petronas Yamaha hanya sekadar tim terakhirnya," kata Razali. 2 dari 2 halamanApapun Bisa TerjadiRazali punya alasan khusus kenapa memasang target tinggi untuk Valentino Rossi. Karena ia berkeyakinan, jika pembalap asal Italia itu bisa tampil kompetitif di MotoGP 2021, apapun bisa terjadi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rumor Valentino Rossi, Petronas Yamaha SRT Prioritaskan Franco Morbidelli untuk MotoGP 2021Bos tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, memprioritaskan Franco Morbidelli untuk MotoGP 2021, meski belakangan santer terdengar rumor Valentino Rossi merapat ke tim satelit Yamaha itu.
Baca lebih lajut »
Petronas Yamaha SRT Prioritaskan Morbidelli Ketimbang RossiRossi, juara dunia sembilan kali akan menjalani musim terakhirnya di tim pabrikan Yamaha tahun ini. Hingga kini, pembalap Italia itu belum memutuskan masa depan kariernya di MotoGP.
Baca lebih lajut »
Tidak Dapat Izin, Valentino Rossi Gagal Jalani Sesi Tes di Red Bull RingSempat diprediksi Valentino Rossi dan anggota akademi miliknya juga berlatih di Sirkuit Misano, San Marino
Baca lebih lajut »
Rossi Tampil Lagi di MotoGP Virtual Seri KeempatValentino Rossi bakal tampil pada balapan MotoGP Virtual seri keempat, Minggu (17/5), yang bakal menggunakan Sirkuit Misano sebagai lokasi adu kebut.
Baca lebih lajut »
Morbidelli Tetap Prioritas Petronas Yamaha untuk Musim 2021 |Republika OnlinePetronas Yamaha SRT terbuka untuk Valentino Rossi asalkan masih kompetitif.
Baca lebih lajut »