Sebuah petisi online yang menentang penggunaan gelar Pangeran Wales untuk pewaris takhta Inggris mendapatkan dukungan yang signifikan dari warga Wales. Petisi tersebut telah mengumpulkan lebih dari 42.000 tanda tangan sejak peluncurannya pertama kali, menunjukkan ketegangan yang terus berlangsung antara identitas nasional Wales dan tradisi kerajaan Inggris.
Sebuah petisi online menuai dukungan yang signifikan dari warga Wales yang menentang penggunaan gelar Pangeran Wales untuk pewaris takhta Inggris. Petisi ini telah mengumpulkan lebih dari 42.000 tanda tangan sejak peluncurannya pertama kali, menunjukkan ketegangan yang terus berlangsung antara identitas nasional Wales dan tradisi kerajaan Inggris. Petisi tersebut diinisiasi oleh seorang warga Wales yang memandang gelar tersebut sebagai simbol penindasan sejarah terhadap Wales.
Menurut laporan Geo TV pada Selasa (28/1/2025), petisi itu menyebut gelar yang disematkan kepada Pangeran William sebagai penghinaan bagi rakyat Wales. \Petisi tersebut menyatakan bahwa gelar ini tetap menjadi simbol penindasan historis dan menyiratkan bahwa Wales masih berada di bawah kekuasaan kerajaan, yang merendahkan status Wales sebagai bangsa dan negara. Petisi juga menyoroti bahwa sejak era Llywelyn the Last dan Owain Glyndwr, gelar Pangeran Wales hanya diberikan kepada bangsawan Inggris sebagai simbol dominasi atas Wales. 'Hingga hari ini, Pangeran Wales Inggris tidak memiliki hubungan yang tulus dengan negara kami,' tegas pembuat petisi. Petisi ini diluncurkan oleh Dr Trystan Gruffyadd, warga Pontypridd, Wales, tak lama setelah Raja Charles III menganugerahkan gelar tersebut kepada Pangeran William pada 2022. Sejak itu, inisiatif ini terus menarik perhatian masyarakat. Melalui platform Change.org, banyak warga menyampaikan protes mereka. \Beberapa komentar mengungkapkan bahwa gelar tersebut dianggap sebagai penghinaan sejak awal keberadaannya.'Gelar Pangeran Wales adalah penghinaan besar bagi seluruh rakyat Wales sejak pertama kali diciptakan,' tulis salah satu komentar dalam petisi online itu. Gelar Pangeran Wales diberikan kepada Pangeran William setelah Ratu Elizabeth II wafat pada 2022. Di masa depan, gelar ini diproyeksikan akan diwariskan kepada putra sulung William, Pangeran George, ketika ia menjadi raja. Kontroversi ini mencerminkan ketegangan yang terus berlangsung antara identitas nasional Wales dan tradisi kerajaan Inggris
PRINSIAL WALES PETISI IDENTITAS NASIONAL KERJAAN INGGRIS KONTROVERSI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pangeran Andrew Dikhatirkan Bocorkan Rahasia Gelap Raja Charles dan Pangeran WilliamRaja Charles dilaporkan ketakutan karena Pangeran Andrew telah membocorkan informasi tentang penyakit kanker yang dideritanya dan berapa lama ia bertahan hidup.
Baca lebih lajut »
Ketegangan Tetap Menghantui Pangeran Harry dan Keluarga Kerajaan InggrisHubungan Pangeran Harry dengan keluarga kerajaan Inggris terus tegang setelah pengunduran dirinya dari tugas kerajaan. Wawancara Oprah dengan Meghan dan memoar Harry semakin memperkeruh suasana. Terakhir kali Harry bertemu dengan William di pemakaman paman mereka dan dengan Charles saat sang raja didiagnosis kanker. Komentator kerajaan Richard Fitzwilliams menyatakan adanya keretakan besar dalam keluarga kerajaan.
Baca lebih lajut »
Marmoush, Pangeran Mesir yang Susul Raja Mesir ke InggrisOmar Marmoush menambah deret pemain Mesir di Premier League. Si Pangeran Mesir ingin mengikuti jejak sukses Raja Mesir, Mohamed Salah.
Baca lebih lajut »
Putri Wales dari Inggris Katakan Sel Kankernya Kini Tak TerdeteksiKate, begitu ia biasa disapa, menjalani perawatan di Rumah Sakit Royal Marsden di London, sebuah pusat kanker tercanggih di dunia yang terkenal dengan penelitian rintisannya.
Baca lebih lajut »
Tuchel Ikuti Laga Liga Inggris Sebagai Awal Kepindahan ke Timnas InggrisThomas Tuchel memulai masa baktinya sebagai pelatih Timnas Inggris dengan menyaksikan pertandingan Liga Inggris antara Tottenham Hotspur dan Newcastle United untuk memantau potensi pemain.
Baca lebih lajut »
Thomas Tuchel Awali Masa Kepelatihan Timnas Inggris dengan Menonton Laga Liga InggrisThomas Tuchel memulai tugasnya sebagai pelatih kepala timnas Inggris dengan mengamati pertandingan Liga Inggris antara Tottenham Hotspur dan Newcastle United sebagai langkah awal dalam membangun tim dan mengenal pemain-pemain potensial.
Baca lebih lajut »