Kapsul bunuh diri Sarco yang kontroversial digunakan untuk pertama kalinya
bunuh diri Sarco yang kontroversial digunakan untuk pertama kalinya di sebuah gubuk di hutan di Merishausen, kanton Schaffhausen yang berbatasan dengan Jerman. Satu orang dilaporkan bunuh diri dan polisi Schaffhausen telah berhasil menangkap beberapa orang.
Melansir dari Swissinfo, menurut polisi setempat, kantor kejaksaan umum kanton Schaffhausen telah membuka proses pidana terhadap para tersangka atas tuduhan penghasutan dan bantuan untuk bunuh diri. Pada Senin lalu, seorang pengacara menginformasikan jaksa bahwa kapsul Sarco telah digunakan di sebuah pondok hutan di wilayah kota Merishausen.
Usai menerima laporan, petugas polisi pun langsung ke lokasi dan menyita peti bunuh diri tersebut. Terkait jenazah yang bunuh diri, korban telah dibawa ke Institut Forensik di Zurich untuk diautopsi.Kantor kejaksaan umum dari beberapa kanton, termasuk Schaffhausen, mengumumkan bahwa pada musim panas ini mereka akan memulai proses pidana jika peti bunuh diri tersebut digunakan di wilayah mereka.
Sebagai informasi, meski Swis melegalkan euthanasia alias bunuh diri dengan bantuan medis, peti bunuh diri Sarco yang diklaim dapat membantu proses bunuh diri hanya dengan sentuhan tombol dinyatakan tidak sesuai dengan hukum. Menteri Kesehatan, Elisabeth Baume-Schneider sebelumnya telah mengungkapkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat mengatakan peti tersebut tidak memenuhi persyaratan undang-undang keselamatan produk dan tidak dapat dipasarkan. Selain itu, penggunaan nitrogen dalam kapsul tersebut tidak sesuai dengan tujuan UU tentang produk kimia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
23 September 2008: Penembakan di Kampus Finlandia Bunuh 10 orang, Pelaku Tewas Bunuh DiriDiperkirakan 150 mahasiswa berada di gedung kampus saat penembakan itu berlangsung.
Baca lebih lajut »
Alarm untuk Orang Tua, Studi Sebut Keinginan Remaja Bunuh Diri dapat DideteksiPada usia remaja kematian sepertinya masih jauh sehingga akhirnya banyak mengambil keputusan-keputusan yang ceroboh reckless
Baca lebih lajut »
Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia, Saatnya Berani Bicara untuk Selamatkan NyawaDengan mendengarkan tanpa menghakimi dan menunjukkan empati, kita bisa membantu mencegah bunuh diri.
Baca lebih lajut »
Miris Hotline Layanan Pencegahan Bunuh Diri Nyatanya Tidak Selalu TersediaHotline untuk layanan kesehatan jiwa atau pencegahan bunuh diri tidak selalu tersedia saat dibutuhkan Pemerintah Indonesia telah menyediakan hotline pencegahan bunuh diri
Baca lebih lajut »
Hari Pencegahan Bunuh Diri 10 September, Simak Tanda Orang Butuh PertolonganHari Pencegahan Bunuh Diri menjadi momen penting untuk meningkatkan kesadaran global mengenai masalah serius yang dihadapi oleh masyarakat di seluruh dunia terkait isu bunuh diri.
Baca lebih lajut »
Kasus Bunuh Diri Berulang, Perlu Upaya Menjaga Kesehatan MentalKasus bunuh diri oleh mahasiswa kembali terulang. Perlu upaya menjaga kesehatan mental untuk cegah tindakan bunuh diri.
Baca lebih lajut »