Pesawat Rimbun Air Ditemukan Hancur di Daerah Rawan KKB, Evakuasi Korban Pakai Jalur Darat

Indonesia Berita Berita

Pesawat Rimbun Air Ditemukan Hancur di Daerah Rawan KKB, Evakuasi Korban Pakai Jalur Darat
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 68%

'Memang rawan (KKB) tapi Insya Allah tidak diganggulah. Evakuasi akan melibatkan masyarakat, TNI-Polri, wakil bupati juga sudah ada di sini,' kata Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan. | Regional

itu merupakan daerah rawan kelompok kriminal bersenjata .

Untuk mengantisipasi adanya gangguan dari KKB di wilayah tersebut, aparat keamanan akan didampingi oleh tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat. "Memang rawan tapi Insya Allah tidak diganggulah. Evakuasi akan melibatkan masyarakat, TNI-Polri, wakil bupati juga sudah ada di sini," kata Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu .Hal tersebut berdasarkan pengamatan dari helikopter yang dikerahkan untuk mencari pesawat tersebut.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

TNI-KKB Baku Tembak, Politikus PKB Desak Otak Penyuplai Senjata DiungkapTNI-KKB Baku Tembak, Politikus PKB Desak Otak Penyuplai Senjata DiungkapMenurut Jazilul, konflik yang berkepanjangan dan selalu berulang di Papua menunjukkan kurang canggihnya aparat dalam pemetaan lapangan. Baku tembak kembali terjadi...
Baca lebih lajut »

TNI dan Polri Diminta Ungkap Pemasok Senjata untuk KKBTNI dan Polri Diminta Ungkap Pemasok Senjata untuk KKBBaku tembak itu mengakibatkan seorang anggota TNI mengalami luka tembak di bagian tangan dan sejumlah fasilitas umum dibakar.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 15:40:42