Pesawat Pengebom Nuklir Jarak Jauh Rusia Mulai Berpatroli di Atas Belarusia, Ukraina Makin Panas

Indonesia Berita Berita

Pesawat Pengebom Nuklir Jarak Jauh Rusia Mulai Berpatroli di Atas Belarusia, Ukraina Makin Panas
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 63%

Kemenhan Rusia mengatakan dua pembom Tu-22M3 berlatih interaksi dengan angkatan udara Belarusia.

Di tengah meningkatnya ketegangan di Ukraina, Rusia mengirim sepasang pesawat pengebom nuklir jarak jauh untuk berpatroli bersama sekutunya Belarusia. Di tengah meningkatnya ketegangan dengan Ukraina, Rusia dilaporkan mengirim sepasang pesawat tempur pengebom nuklir jarak jauh untuk berpatroli di atas wilayah udara sekutunya, Belarusia.

Misi itu dilakukan ketika Kremlin memindahkan pasukan dari Siberia dan Timur Jauh ke Belarus untuk latihan tempur gabungan. Pengerahan itu menambah penumpukan militer Rusia di dekat Ukraina, memicu ketakutan Barat akan kemungkinan invasi. Barat meminta Rusia menarik kembali sekitar 100.000 tentara dari daerah dekat Ukraina, tetapi Kremlin menanggapi dengan mengatakan akan menempatkan pasukan di mana pun diperlukan di wilayah Rusia.

Pengerahan pasukan Rusia ke Belarus menimbulkan kekhawatiran di Barat bahwa Moskow dapat melancarkan serangan ke Ukraina dari utara. Ibu kota Ukraina, Kyiv, hanya berjarak 75 kilometer dari perbatasan dengan Belarus.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Rusia Upgrade Pengebom Tua Jadi Pesawat Supersonik, Bikin Si Angsa Putih Ngacir Sampai Mach 2+Rusia Upgrade Pengebom Tua Jadi Pesawat Supersonik, Bikin Si Angsa Putih Ngacir Sampai Mach 2+Rusia mengembangkan kemampuan pesawat pengebom strategik supersonik baru yang pertama. Pesawat pengebom Tu-160M bakal mampu melesat dengan kecepatan Mach 2+. Rusia...
Baca lebih lajut »

Jumlah Pasukan Rusia di Belarusia Terbesar Selama 30 Tahun Terakhir, NATO Ungkap KeprihatinanJumlah Pasukan Rusia di Belarusia Terbesar Selama 30 Tahun Terakhir, NATO Ungkap KeprihatinanRusia menggelar lebih dari 100.000 tentara di perbatasan utara dan timur Ukraina, meningkatkan kekhawatiran, Moskow akan menyerang seperti tahun 2014
Baca lebih lajut »

AS Peringatkan China Agar Mengendalikan Ekspor ke Rusia, Jika Rusia Menyerang UkrainaAS Peringatkan China Agar Mengendalikan Ekspor ke Rusia, Jika Rusia Menyerang UkrainaAS memperingatkan perusahaan-perusahaan China bahwa mereka akan menghadapi konsekuensi, apabila berusaha menghindari pengendalian ekspor terhadap Moskow jika Rusia menyerang Ukraina.
Baca lebih lajut »

Erdogan Kunjungi Kiev, Coba Redam Ketegangan Ukraina dan RusiaErdogan Kunjungi Kiev, Coba Redam Ketegangan Ukraina dan RusiaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengunjungi Kiev atas undangan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy saat Ankara berupaya meredakan ketegangan antara Rusia dan...
Baca lebih lajut »

Sama-sama Dimusuhi AS, Rusia dan China Umumkan Persahabatan Tanpa BatasSama-sama Dimusuhi AS, Rusia dan China Umumkan Persahabatan Tanpa BatasRusia dan China nyatakan hubungan baru mereka lebih unggul daripada aliansi politik atau militer mana pun. Rusia dan China mengumumkan persahabatan strategis yang...
Baca lebih lajut »

Terancam Serbuan Rusia, Mantan Petinju Juara Dunia Ini Gabung Tentara Cadangan UkrainaTerancam Serbuan Rusia, Mantan Petinju Juara Dunia Ini Gabung Tentara Cadangan UkrainaMantan petinju kelas berat Ukraina Wladimir Klitschko mengaku ia ingin bantu mempertahankan negerinya jika diserang Rusia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 05:15:55