Ketersediaan energi (energy security) dan upaya pengurangan emisi karbon diharapkan dapat seiring sejalan di Indonesia.
Selasa, 14 Mei 2024 13:50 WIBKetersediaan energi dan upaya pengurangan emisi karbon diharapkan dapat seiring sejalan di Indonesia. Oleh sebab itu, Indonesian Petroleum Association berharap agenda The 48th IPA Convention & Exhibition atau akrab disapa Lebaran sektor migas, dapat menjadi momentum industri migas mencari titik tengah di antara keduanya.
"Ini waktu yang penting, kita mau melakukan dekarbonisasi karena seluruh pemikiran global demikian, tapi kita punya ketahanan energi. Kita tidak mau bangsa ini kekurangan energi sehingga tidak bisa berkembang. Jadi dua hal itu. Bagaimana bisa membuat investasi lebih naik agar bisa menjaga energy security sambil mengurangi emisi. Energy security itu harus," ucap Direktur Eksekutif IPA Marjolijn Wajong di ICE BSD, Tanggerang, Selasa .
Lagipula, Marjolijn mengatakan bahwa pemerintah sudah mengeluarkan berbagai regulasi untuk mendukung pengurangan emisi karbon. Salah satunya adalah Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2024 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan Penangkapan dan Penyimpanan Karbon.Kendati demikian, pihaknya berharap agar aturan turunan dari regulasi itu dikeluarkan secepatnya. Sebab, ia menilai bahwa hal yang penting dalam upaya pengurangan emisi karbon adalah implementasinya.
"Mudah-mudahan tahun ini ada dan mudah-mudahan kita bisa melihat apakah target yang bisa ditetapkan," jelasnya."Saya berharap kita bisa mencapai diskusi yang baik membuat ke depan lebih lancar business oil and gas dan bagaimana mengurangi karbon bisa cepat dilakukan. Implementasi. Setiap peraturan butuh implementasi. Dari banyak judul yang akan dilihat, bagaimana mengimplementasinya dengan cepat?" pungkasnya.
Ipa Carbon Storage Carbon Capture Storage
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Daftar 10 Perusahaan Migas Terbesar di Dunia 2024, Pertamina Tak MasukPerusahaan migas asal Inggris, Shell, dinobatkan menjadi perusahaan yang memiliki nilai perusahaan terbesar di dunia.
Baca lebih lajut »
Bos-bos Perusahaan Migas Bakal Kumpul Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas di Tanah AirSejumlah Direktur Utama yang akan hadir diantaranya seperti Dirut Pertamina yakni Nicke Widyawati, serta Dirut Petronas Tengku Muhammad Taufik.
Baca lebih lajut »
Gara-Gara Rusia, Blok Gas Raksasa RI MenggantungSKK Migas menyatakan masih menunggu perusahaan migas asal Rusia Zarubezneft untuk divestasi di Blok Tuna
Baca lebih lajut »
Wujudkan Indonesia Emas 2045, Pemerintah Minta Perusahaan Terapkan Ekonomi HijauDalam ajang tersebut, PT Kideco Jaya Agung (Kideco) anak perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk berhasil meraih Indonesia Best CSR in Mining Sector.
Baca lebih lajut »
Ciptakan Hubungan Industrial yang Harmonis, Wamenaker Minta Perusahaan Terapkan Kepmenaker 76/2024Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor meminta perusahaan-perusahaan mendukung kebijakan pemerintah terkait Kepmenaker 76/2024.
Baca lebih lajut »
Derap Kerja Sama Jakarta, Penghargaan Pemprov DKI untuk Program CSRPemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar ajang penghargaan untuk perusahaan-perusahaan yang menggelar program CSR.
Baca lebih lajut »