Suasana tegang karena perang Rusia-Ukraina membuat beberapa perusahaan tutup tokonya di Rusia.
membuat beberapa perusahaan tutup tokonya di Rusia. Mulai dari perusahaan mesin pencarian terkenal seperti Google, hingga perusahaan merek fesyen mewah terkemuka dunia seperti Hermes.
"Mengingat keadaan luar biasa, kami menghentikan sementara iklan Google di Rusia," kata Google dikutip dari CNN, Sabtu .Google menilai situasi tegang ini berkembang dengan cepat, dan ini merupakan tindakan awal yang nantinya akan dilakukan tindakan lanjutan jika memang diperlukan. Keputusan yang diambil sejak Kamis ini mencakup semua periklanan Google di Rusia termasuk iklan bergambar Google, YouTube, dan pencarian.Serupa dengan Google, perusahaan tas ternama seperti Hermes juga ikut tutup gerainya yang ada di Rusia. Bersamaan dengan Hermes, perusahaan merek ternama lainnya seperti Cartier, Dior, Kenzo dan Bulgari juga akan menutup 124 butiknya di Rusia mulai hari Minggu esok.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dampak Perang Rusia Ukraina, Perusahaan Samsung dan Apple Hentikan Penjualan di Rusia | Teknologi - Bisnis.comPemerintah Korea mengatakan pekan lalu bahwa perang Rusia Ukraina berdampak terbatas pada ekonomi dan perdagangan.
Baca lebih lajut »
UPDATE Perang Rusia Vs Ukraina: Rusia Izinkan Warga Melarikan Diri, Presiden Ukraina Bantah Kabur - Tribunnews.comBerikut update terbaru dari memanasnya invansi Rusia ke Ukraina, termasuk Rusia melakukan genjatan senjata, izinkan warga melarikan diri.
Baca lebih lajut »
Perang Ukraina Vs Rusia, Ukraina Sebut Rusia Tak Patuhi Gencatan Senjata | Kabar24 - Bisnis.comUkraina menyebut bahwa Rusia tidak sepenuhnya mematuhi gencatan senajata, sebaliknya Rusia menuding Ukraina tembaki tentaranya.
Baca lebih lajut »
Ukraina Klaim 9.166 Tentara Rusia Tewas di Hari Ke-9 Perang Rusia Vs Ukraina - Tribunnews.comHari kesembilan invasi militer Rusia ke Ukraina terus memakan korban warga sipil dan militer.
Baca lebih lajut »
Ukraina Butuh Bantuan Kemanusiaan, Dubes Ukraina Minta Dunia Lantang Kutuk Agresi Rusia!Di tengah serangan yang dilancarkan Rusia ke Ukraina, ia menyebut bahwa hal ini sudah bukan lagi soal Ukraina, tapi mengenai Eropa dan keamanan global.
Baca lebih lajut »
Perang Rusia Ukraina: Porsche Donasikan Rp 15 Miliar untuk UkrainaVolkswagen dan anak perusahaannya, Porsche dilaporkan telah masuk dalam daftar produsen mobil penyumbang donasi untuk Ukraina.
Baca lebih lajut »