Situs lokapasar dan fintech di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat, mencapai 16-18 persen per tahun, yang diharapkan dapat mempercepat pembangunan ekonomi nasional. Sektor pembayaran digital berpotensi mencapai Rp2.908,59 triliun pada 2025, sementara penyaluran pembiayaan pinjaman daring diproyeksikan mencapai Rp365,70 triliun pada tahun yang sama.
Direktur Ekonomi Center of Economics and Law Studies (Celios) Nailul Huda menyatakan sektor pembayaran digital di Indonesia terus menunjukkan tren pertumbuhan yang signifikan. Pada 2025, nilai transaksi pembayaran digital diproyeksikan mencapai Rp2.908,59 triliun, meningkat tajam dari Rp2.491,68 triliun pada 2024, atau sekitar 16,73 persen. Dalam perhitungan pinjaman daring, penyaluran pembiayaan pinjaman daring di Indonesia menunjukkan pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Pada 2021, nilai transaksi pembiayaan tercatat sebesar Rp153,35 triliun, naik signifikan dari Rp74,41 triliun pada 2020. Menurut Huda, peningkatan ini didorong oleh adopsi teknologi finansial dan kebutuhan pembiayaan yang tinggi selama pandemi COVID-19. Namun, proyeksi ke depan menunjukkan pertumbuhan yang lebih meningkat signifikan, dengan Lending Book diperkirakan mencapai Rp365,70 triliun pada 2025. Peneliti ekonomi digital Celios Rani Septya menambahkan peningkatan ini mencerminkan kepercayaan yang semakin besar terhadap layanan pinjaman digital yang diperkuat oleh penetrasi teknologi, regulasi yang mendukung, serta kolaborasi antara lembaga keuangan tradisional dan platform fintech
PEMBAYARAN DIGITAL PINJAMAN DARING LOKAPRASAR FINTECH PERTUMBUHAN EKONOMI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pertumbuhan sektor digital diharapkan dapat mempercepat pembangunan perekonomian nasionalPertumbuhan sektor digital diharapkan dapat mempercepat pembangunan perekonomian nasional. Warga melihat harga tiket perjalanan di salah satu situs lokapasar di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Wapres Gibran Sebut Sektor Digital Bisa 'Dongkrak' Pertumbuhan Ekonomi RIWakil Presiden (Wapres), Gibran Rakabuming Raka menyoroti pentingnya sektor digital sebagai tren global untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Bank Indonesia Perluas Sektor KLM, Dorong Pertumbuhan dan Lapangan KerjaBank Indonesia akan memperluas sektor yang masuk ke dalam kebijakan insentif likuiditas makroprudensial (KLM) mulai Januari 2025. Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong kredit dan pembiayaan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
Baca lebih lajut »
RI Perlu Lompatan Pertumbuhan Ekonomi Agar Keluar dari Jebakan 'Batman'Meskipun ada upaya-upaya untuk mendorong pertumbuhan, realitanya, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia masih tergolong moderat.
Baca lebih lajut »
Pertumbuhan Sektor Konstruksi RI Cepat, Isu Lingkungan jadi PerhatianSeiring dengan pertumbuhan pesat sektor konstruksi di Indonesia, isu lingkungan menjadi perhatian utama.
Baca lebih lajut »
Strategi Akselerasi Digital untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi IndonesiaStrategi akselerasi digital serta kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
Baca lebih lajut »