Pertumbuhan Kredit Bank Ngebut, Hati-Hati Risiko Ini

Ojk Berita

Pertumbuhan Kredit Bank Ngebut, Hati-Hati Risiko Ini
Kredit BankRisiko KreditBank
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 50 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 33%
  • Publisher: 74%

Permintaan Tinggi Picu Risiko Kredit Naik, CAR Bank Ikut Tergerus

- Otoritas Jasa Keuangan mencatat penyaluran kredit perbankan tumbuh dua digit hingga paruh pertama tahun ini. Pada kuartal I-2024, total kredit yang disalurkan bank naik 12,4% secara tahunan dan pada kuartal II-2024 12,36% yoy.

Di sisi lain, DPK tumbuh lebih rendah dibandingkan dengan kredit, yaitu sebesar 7,44% yoy pada kuartal I-2024 dan 8,45% yoy pada kuartal II-2024. OJK menyebut ini menjadi salah satu faktor pendorong terjaganya likuiditas perbankan. terkikis dari 27,09% menjadi 25,96%. Koreksi CAR secara tahunan masih berlanjut pada kuartal II-2024 dari 27,16% menjadi 26,18%.

"Ke depan, tetap perlu diperhatikan risiko perbankan utamanya risiko pasar dan risiko likuiditas di tengah masih tingginya ketidakpastian global seperti tingkat suku bunga global yang masih tinggi, perkembangan ekonomi Tiongkok, serta kenaikan tensi geopolitik yang dapat berpotensi meningkatkan tekanan ekonomi domestic," kata OJK dalam keterangan resminya, Rabu .

"Dalam rangka mengukur ketahanan bank, OJK meminta agar bank secara rutin melakukan stress test kekuatan permodalannya untuk mengukur kemampuannya dalam menyerap potensi penurunan kualitas kredit restrukturisasi," lanjut Dian.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Kredit Bank Risiko Kredit Bank

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

OJK Ingatkan Bank Hati-hati Salurkan Kredit Lewat FintechOJK Ingatkan Bank Hati-hati Salurkan Kredit Lewat FintechOtoritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan industri perbankan untuk berhati-hati dalam menyalurkan kredit melalui skema channeling dengan fintech lending.
Baca lebih lajut »

Jika tidak hati-hati, risiko modifikasi ban mobil dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang lebih besar daripada standar.Jika tidak hati-hati, risiko modifikasi ban mobil dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang lebih besar daripada standar.Risiko Modifikasi Ban Mobil Lebih Besar dari Standar
Baca lebih lajut »

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Meningkat di Kuartal II-2024Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Meningkat di Kuartal II-2024Pertumbuhan penyaluran kredit baru terjadi di hampir seluruh jenis kredit kecuali kredit konsumsi.
Baca lebih lajut »

Bank Sinarmas Kembali Ditunjuk sebagai Bank Administrator RDN dan Bank PembayaranBank Sinarmas Kembali Ditunjuk sebagai Bank Administrator RDN dan Bank PembayaranPenandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Bank Sinarmas dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Baca lebih lajut »

Bank Sinarmas Kembali Ditunjuk Jadi Bank Administrator RDN dan Bank PembayaranBank Sinarmas Kembali Ditunjuk Jadi Bank Administrator RDN dan Bank PembayaranBank Sinarmas telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)
Baca lebih lajut »

bank bjb Kembali Ditunjuk KSEI Menjadi Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaranbank bjb Kembali Ditunjuk KSEI Menjadi Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaranbank bjb optimis akan memberikan dampak positif.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 07:32:37