Pasokan gas dilakukan untuk sektor pupuk, baja, dan industri.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertamina melalui anak usaha hulu, PT Pertamina EP dan PT Pertamina Hulu Energi menyepakati penjualan gas bumi sebesar 318,65 Billion British Thermal Unit per Day untuk kebutuhan industri domestik sesuai Keputusan Menteri ESDM Nomor 89 Tahun 2020. Kesepakatan ini ditandatangani secara virtual oleh Direktur Utama Pertamina EP dan Direktur Utama PHE dihadapan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif pekan lalu.
"Dengan kesepakatan ini diharapkan bisa mendukung pengembangan industri dalam negeri menghadapi the new normal dan memberikan efek positif untuk menggerakkan perekonomian nasional," ujar Fajriyah. Menurut Fajriyah, perjanjian penjualan gas bumi untuk sektor pupuk telah ditandatangani antara Pertamina EP dengan PT Pupuk Sriwidjaya untuk wilayah Sumatera Selatan dan PHE ONWJ dengan PT Pupuk Kujang Cikampek untuk industri pupuk di wilayah Jawa Barat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pandemi Covid-19 Momentum Bangun Rantai Pasok Domestik |Republika OnlineDibutuhkan kolaborasi lintas pengusaha dan daerah untuk membangun rantai pasok.
Baca lebih lajut »
Pertamina Tandatangani Penjualan Gas Bumi Sebesar 318 BBTUD |Republika OnlinePertamina sepakat menjual gas bumi bagi industri pupuk, baja dan industri
Baca lebih lajut »
Pandemi Covid-19 Momentum Bangun Rantai Pasok Domestik |Republika OnlineDibutuhkan kolaborasi lintas pengusaha dan daerah untuk membangun rantai pasok.
Baca lebih lajut »
DPRD Minta DKI Siapkan Skenario New Normal Sektor Pariwisata |Republika OnlinePembukaan sektor pariwisata di Jakarta sangat diperlukan untuk pemulihan ekonomi.
Baca lebih lajut »
Pertamina Raih Penghargaan Internasional EFMD EIP Gold Award |Republika OnlinePertamina memperoleh penghargaan bidang manajemen SDM kategori Talent Development
Baca lebih lajut »
Pertamina Pastikan Pembangunan Kilang Cilacap Berjalan |Republika OnlinePenyelesaian kilang Cilacap diharapkan menutup kebutuhan BBM tanpa impor.
Baca lebih lajut »