Sebanyak 4 pilar Persib terancam absen di laga big match Persib vs Persija, apabila pemain-pemain ini mendapat kartu kuning di partai kontra Barito.
Ada empat pemain Persib yang rawan absen di laga selanjutnya kontra Persija Jakarta, jika mereka mendapatkan kartu kuning pada laga sore hari ini.
Keempat pemain tersebut adalah nama-nama yang menjadi langganan starter dalam beberapa laga terkini Persib. Pemain yang dihantui ancaman skorsing akumulasi kartu pada pekan berikutnya adalah Nick Kuipers, Daisuke Sato, Ricky Kambuaya, dan mesin gol David da SIlva . Sesuai regulasi, jika pemain sudah mendapatkan empat kartu kuning mereka harus menjalani hukuman larangan bermain selama satu pertandingan.akan berlangsung Minggu . Perjumpaan itu merupakan lagayang menyajikan rivalitas, gengsi, dan tensi tinggi, hingga kerap dijuluki sebagai"el clasico" Indonesia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
4 Pemain Persib Terancam Absen Lawan PersijaEmpat pemain Persib Bandung terancam absen melawan Persija Jakarta. Itu akan terjadi jika mereka mengantongi kartu kuning saat melawan Barito Putera.
Baca lebih lajut »
Jadwal Persib Vs Barito Putera, Asa Maung Bandung Lanjutkan Tren KemenanganLaga antara Persib Bandung melawan Barito Putera akan berlangsung di Stadion Bandung Lautan Api pada Jumat (16/9/2022) PUKUL 15.30 WIB.
Baca lebih lajut »
Simak nih Cara dan Syarat Membeli Tiket Laga Persib vs Barito PuteraTiket laga Persib vs Barito Putera sudah bisa dibeli, begini syarat dan cara pembeliannya PersibBandung
Baca lebih lajut »
Persib Bandung Vs Barito Putera, Target Realistis Laskar AntasariTengah terpuruk dan kesulitan bangkit, Barito Putera punya target realistis saat melawan Persib Bandung.
Baca lebih lajut »
Persib Dapat Angin Segar Jelang Lawan Barito Putera di GBLA - Pikiran-Rakyat.comPenyerang Persib Bandung Ezra Walian sudah bergabung kembali dalam latihan Maung Bandung yang digelar pada Kamis 15 September 2022.
Baca lebih lajut »