Penundaan PON 2020 akan diputuskan setelah pemerintah mendapat masukan dari berbagai pihak.
MENTERI Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengakui ada kendala persiapan Pekan Olahraga Nasional XX/2020 Papua karena pandemi virus korona . Sejauh pemerintah belum bisa memutuskan apakah PON akan sesuai jadwal atau ditunda.
“Sekarang saja sudah terganggu di lapangan. pasti daerah lebih konsentrasi untuk mengurus wabah covid ini. Apalagi ada physical distancing yang mengganggu para pekerja,” kata Menpora dalam video conference, Selasa . “Kondisi pelatda mandiri tentu tidak maksimal untuk prestasi hingga pertimbangan untuk minta ditunda. Tapi kita harus memperkuat alasan penundaan kalau itu jadi pilihan,” jelasnya.
Zainudin menegaskan, keputusan penyelenggaraan PON sepenuhnya di tangan Presiden. Pihaknya saat ini mengumpulkan informasi baik dari KONI, cabang olahraga serta Pengurus Besar PON.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pandemi Virus Corona, Indonesia Open 2020 Resmi DitundaKeputusan penundaan tersebut telah disepakati oleh masing-masing tuan rumah penyelenggara turnamen serta federasi bulu tangkis kontinental.
Baca lebih lajut »
PBSI Tunggu Jadwal BWF untuk Gelar Indonesia Open 2020 |Republika OnlinePanitia pelaksana Indonesia Open tetap melakukan berbagai persiapan.
Baca lebih lajut »
Pengumuman Hasil Tes SNMPTN 2020 Mundur Jadi 8 AprilPengumuman hasil seleksi penerimaan mahasiswa baru jalur SNMPTN mundur dari jadwal semula karena masih mengakomodasi pendaftar dari penerima KIPK.
Baca lebih lajut »
Indonesia Open 2020 Ditunda, 12 Turnamen BWF Lainnya Juga DitangguhkanFederasi Bulutangkis Dunia (BWF) mengumumkan penundaan 13 turnamen yang seharusnya digelar pada Mei hingga Juli, termasuk Indonesia Open 2020.
Baca lebih lajut »
Serie A Musim 2019-2020 Akan Diakhiri, dengan Syarat...Pihak Serie A mengonfirmasi keinginan mereka untuk mengakhiri Liga Italia musim ini karena pandemi Covid-19, tetapi dengan syarat...
Baca lebih lajut »