Ganda putra legendaris Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, resmi mengucap perpisahan. Hendra menyebut ini sebagai momen campur aduk.
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan melambaikan tangan ke arah penonton usai bertanding melawan ganda putra Malaysia Junaidi Arif dan Roy King Yap pada babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan , Jakarta, Kamis . Ahsan/Hendra gagal melaju ke perempat final usai kalah 13-21 dan 14-21 sekaligus menjadi laga terakhirnya setelah memutuskan untuk pensiun sebagai atlet.
Fauzan/Spt."Ini momen campur aduk. Saya sedih karena tak bisa main di Istora lagi tetapi saya terharu karena semua pagi ini bisa hadir ke sini," ujar Hendra Setiawan."Saya ucapkan terima kasih banyak sudah datang sempat-sempatin ke sini tetapi saya juga bahagia bisa menutup karier saya di Istora," katanya sembari menahan air mata.Mereka meraih medali emas Asian Games 2014 dan serta tiga kali menjadi juara dunia pada 2013, 2015, dan 2019. saya dalam menang dan kalah.
Mohammad Ahsan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Ahsan/Hendra The Daddies Indonesia Masters 2025 Ahsan/Hendra Istora Senayan Perpisahan The Daddies Perpisahan The Daddies
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Indonesia Masters 2025 Jadi Panggung Perpisahan Hendra Setiawan/Mohammad AhsanIndonesia Masters 2025, yang akan digelar pada 21-26 Januari, menjadi panggung terakhir bagi pasangan veteran ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Turnamen ini merupakan salah satu dari empat kejuaraan BWF Super Series yang diselenggarakan Indonesia setiap tahun.
Baca lebih lajut »
Salam Perpisahan Oma Gill Terhadap The DaddiesKomentator legendaris, Gillian Clark, turut menyumbang suara dalam acara perpisahan The Daddies Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Baca lebih lajut »
Prestasi Paripurna Pebulu Tangkis Ganda Putra Hendra Setiawan ”The Daddies”Tidak banyak pebulu tangkis yang bisa meraih gelar juara dunia, juara Olimpiade, dan juara All England. Salah satu pebulu tangkis berbakat itu ialah Hendra Setiawan.
Baca lebih lajut »
Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan Gantung Raket, Arahkan Kritik ke Tren Penurunan Sektor Ganda Putra IndonesiaLegenda bulu tangkis Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan menutup karier mereka dengan kekalahan di babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters 2025. Kekalahan ini menjadi momen perpisahan bagi The Daddies yang telah meraih banyak prestasi. Pasca pertandingan, keduanya menyampaikan kekhawatiran terhadap tren penurunan prestasi sektor ganda putra Indonesia dan mengajak para pebulutangkis muda untuk introspeksi diri dan bekerja lebih keras.
Baca lebih lajut »
Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan Putuskan Pensiun Setelah Terkalahkan di Indonesia MastersPebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan resmi mengakhiri karier mereka setelah dikalahkan oleh pasangan Malaysia, Arif Junaidi/Roy King Yap, di babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters 2025. Ahsan/Hendra gagal melaju ke perempat final setelah tertunduk 13-21 dan 14-21.
Baca lebih lajut »
Langkah Ahsan / Hendra Terhenti di Indonesia Masters 2025, Momen Laga Perpisahan Diwarnai TangisPertandingan babak 16 besar Indonesia Masters 2025 jadi laga perpisahan Ahsan / Hendra yang pensiun dari bulu tangkis.
Baca lebih lajut »