Ternyata begitu besar animo masyarakat terhadap uang khusus kemerdekaan Rp 75.000. BI pun dipaksa untuk berpikir ulang mengubah mekanisme penyalurannya. BI via detikfinance
Ternyata begitu besar animo masyarakat terhadap uang khusus kemerdekaan Rp 75.000. Bank Indonesia pun dipaksa untuk berpikir ulang mengubah mekanisme penyalurannya.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, evaluasi terhadap mekanisme pemesanan uang khusus tengah dilakukan. Salah satu alasannya minat masyarakat membludak. "Saat ini sedang evaluasi, semoga dalam waktu dekat. Supply uang ke masyarakat yang minat lebih banyak dari sebelumnya," ujarnya kepadaOnny menambahkan, perubahan mekanisme itu targetnya bisa menampung pesanan dari masyarakat sebanyak-banyaknya namun bisa menekan jumlah orang yang datang secara fisik. Sayangnya Onny belum mau menjelaskan maksudnya."Tapi bukan dikirim, nah seru kan. Tunggu ya pada waktunya bentar lagi diumumkan," tambahnya.
Sementara Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi dalam pernyataannya menerangkan, penerapan mekanisme baru demi mempertimbangkan menampung semua minat masyarakat dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Sehingga akan diatur mekanisme penyaluran yang lebih cepat. "Terima kasih untuk animo masyarakat yang demikian besar atas penerbitan UPK-75. Penetapan kuota pemesanan harus dilakukan agar semua masyarakat mendapat kesempatan penukaran, serta sejalan dengan implementasi protokol COVID-19 agar tidak terjadi kerumunan massa pada saat pengambilan. Kami akan segera menerapkan mekanisme penukaran yang lebih cepat dan aman untuk melayani masyarakat," tulisnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Peminat Uang Rp 75 Ribu Membludak, BI Rombak Mekanisme PenyaluranBank Indonesia (BI) berpikir ulang untuk mengubah mekanisme penyaluran uang khusus kemerdekaan Rp 75.000. Seperti apa detailnya? BI via detikfinance
Baca lebih lajut »
Ditangkap, Oknum PNS di Makassar Jambret Tas Isi Uang Rp 31 Juta dan Perhiasan, Ini PengakuannyaSeorang oknum PNS jambret tas berisi uang puluhan juta dan perhiasan milik seorang wanita. Di hadapan polisi, pelaku mengaku hanya cari uang.
Baca lebih lajut »
Undip Angkat Bicara Soal Uang Pangkal Rp 87 Miliar |Republika OnlineUndip merasa dirugikan dan akan memproses kabar hoaks uang pangkal Rp 87 miliar.
Baca lebih lajut »
Museum Ninja di Jepang Dirampok, Uang Rp 139 Juta RaibMuseum Ninja Iga-ryu didedikasikan untuk sejarah ninja dari klan Iga yang terkenal.
Baca lebih lajut »
[HOAKS] Calon Mahasiswa Lolos Seleksi Undip dengan Uang Pangkal Rp 87 MiliarSebuah unggahan berisi adanya peserta UM Undip yang lolos dengan uang pangkal arau SPI sebesar Rp 87 miliar. Ini penjelasannya....
Baca lebih lajut »