Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Iqbal Kholidin mengatakan terdapat lebih dari 3.000 kasus dugaan pelanggaran netralitas aparatur ...
Tangkapan layar - Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi Iqbal Kholidin dalam seminar bertajuk “Dinamika Politik Keamanan Jelang Pilkada dan Bayang-Bayang Jokowi dalam Rezim Prabowo” yang digelar di Jakarta, Senin .
Iqbal mengungkapkan bahwa per 28 Oktober, Perludem menemukan 165 kasus netralitas kades yang tersebar di 25 provinsi. Temuan tersebut belum termasuk kasus yang berada di tingkat kecamatan, kabupaten, kota, hingga provinsi. Ia pun menyinggung tentang penangkapan Gubernur Bengkulu oleh KPK, sebab menyuruh anak buahnya mencari dana agar bisa memenangi pilkada.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Waduh Google Didenda Rusia US2.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000Pemerintah Rusia menuntut Google membayar denda lebih dari 2 undecillion rubel karena menolak membuka blokir beberapa saluran pro-Rusia di YouTube
Baca lebih lajut »
Rusia Denda Google USD20.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000, Kok Bisa?Langkah mengejutkan dilakukan Rusia dengan mendenda Google senilai USD20.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000 atau USD20 desiliun.
Baca lebih lajut »
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Pastikan Gaji Guru ASN dan Non ASN NaikMenteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti memastikan gaji guru akan naik yang besarannya akan disampaikan dalam waktu dekat.
Baca lebih lajut »
Pengisian Jabatan ASN di Kabinet Merah Putih Wajib Sesuai KompetensiMenurutnya, pengisian jabatan ASN di kelembagaan Kabinet Merah Putih akan mengutamakan kompetensi ASN.
Baca lebih lajut »
Aqur: Ada ASN Berpihak, Harum Disebut Jarang Turun ke MasyarakatPasangan calon walikota Mataram, Lalu Aria dan Weis, menanggapi dukungan ASN terhadap calon lain. Mohan menilai turun ke masyarakat tidak selalu efektif.
Baca lebih lajut »
Program Prioritas 100 Hari KemenPANRB, Ada Pengisian Jabatan ASN di Kabinet Merah PutihBanyaknya nomenklatur kementerian dan lembaga baru di Kabinet Merah Putih memerlukan alokasi ASN yang kini disiapkan KemenPANRB.
Baca lebih lajut »