Perusahaan-perusahaan yang memiliki komitmen ESG memiliki daya saing tinggi dibandingkan perusahaan yang tidak memiliki komitmen yang jelas terkait ESG.
JAKARTA, KOMPAS - Perusahaan ritel terus menggencarkan penerapan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola atau ESG dalam membangun bisnis berkelanjutan. Salah satunya membantu konsumen mengatasi sampah elektronik untuk didaur ulang, lalu mendapatkan diskon berbelanja.
Barang-barang yang ditampung dari pelanggan itu akan disalurkan kepada rekanan untuk diproses daur ulang agar tidak mencemari lingkungan. Hal itu dilakukan untuk menunjang keberlanjutan lingkungan.Direktur Utama PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk , Prabowo Widya Krisnadi bersama jajaran direksi meresmikan pembukaan toko pertama AZKO dengan mengusung konsep Next-Gen yang modern, interaktif, inspiratif, dan relevan di Mal Living World Alam Sutera, Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis .
Namun dalam keseharian, Shereen berupaya agar tidak menghasilkan banyak sampah elektronik. Hal itu dia lakukan misalnya dengan menggunakan penerang hemat energi di rumah. Selain tidak boros energi dan ramah lingkungan, juga bisa dipergunakan lebih lama. Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk , Teresa Wibowo memberikan penjelasaan konsep toko saat kunjungan media pada pembukaan toko pertama AZKO di Mal Living World Alam Sutera, Kota Tangerang Selatan, Banten, Kamis .Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies Bhima Yudhistira, yang dihubungi terpisah, Kamis , menuturkan, jika melihat 50 atau 100 perusahaan dengan kapitalisasi paling besar di Bursa Efek Jakarta, sudah banyak perusahaan yang menerapkan prinsip ESG.
Konsumen juga sudah lebih kritis. Perusahaan ritel sebagian besar berada dalam scope 1 dalam pengendalian emisi. Artinya, praktik ESG baru di dalam lingkup perusahaan, antara lain efisiensi energi dan transparansi. Prinsip lingkungan , sosial , dan tata kelola atau ESG kini menjadi dasar pengembangan bisnis berkelanjutan sesuai permintaan pemangku kepentingan pasar. Kemampuan entitas usaha dalam mengadopsi ESG juga diyakini membuat mereka semakin berdaya menghadapi berbagai tantangan masa depan. Perusahaan ritel perlengkapan rumah tangga, Azko, misalnya, menerapkan prinsip ESG, yang salah satunya adalah menampung sampah elektronik untuk didaur ulang.
Program penampungan sampah elektronik tersebut sudah berjalan sekitar dua tahun. Kini, Azko terus menggencarkan program itu agar lebih banyak berdampak kepada masyarakat. Amel , warga Tangerang, menuturkan, dia juga belum pernah mencoba program tersebut saat berbelanja di ritel. Dalam keseharian dia juga memang kurang memperhatikan hal-hal terkait daur ulang.
ESG Aksi Korporasi Untuk Indonesia Sdgs SDG15-Ekosistem Daratan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Terapkan ESG, BUMI Raih Penghargaan IniPT Bumi Resources Tbk (BUMI) meraih penghargaan spesial The ESG Merit in Sustainable Stewardship Award.
Baca lebih lajut »
Peritel Indonesia Berganti MerekSejumlah peritel di Indonesia meluncurkan identitas merek baru, termasuk pusat perlengkapan rumah tangga PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (AHI) yang berganti nama menjadi AZKO. Pergantian merek ini dilakukan di tengah meningkatnya sentimen positif terhadap merek lokal dan melemahnya daya beli kelas menengah
Baca lebih lajut »
Mal Tebar Diskon Akhir Tahun hingga 70%, Catat Tanggalnya!Pemerintah bersama Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) menggelar acara Bina Diskon 2024.
Baca lebih lajut »
Kemkomdigi berkomitmen penuhi hak warga untuk mengakses informasiWakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menyampaikan komitmen Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dalam memenuhi hak warga negara untuk ...
Baca lebih lajut »
Pengamat sebut Prabowo tetap berkomitmen untuk pembangunan IKNAnalis Komunikasi Politik Hendri Satrio (Hensa) menilai Presiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) seperti ...
Baca lebih lajut »
Situasi Nasional Kondusif untuk Perayaan Natal, Pemerintah Berkomitmen Jaga KeamananMenteri Koordinator Politik dan Keamanan (Polkam) Budi Gunawan menyatakan situasi nasional terpantau kondusif untuk perayaan Natal. Pengecekan dilakukan bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Pemerintah akan terus memastikan posko-posko gabungan yang tersebar di berbagai lokasi tetap bekerja maksimal untuk kenyamanan masyarakat.
Baca lebih lajut »