Riset dan pengembangan semakin penting untuk melahirkan beragam inovasi yang dibutuhkan dunia. Kolaborasi riset antara perguruan tinggi Indonesia dengan perguruan tinggi lembaga riset internasional terus didorong. Dikbud AdadiKompas
Perguruan tinggi Indonesia berkolaborasi dengan perguruan tinggi maupun lembaga riset internasional untuk riset bersama guna menghasilkan inovasi yang mendukung pembangunan berkelanjutan, salah satunya energi terbarukan.
JAKARTA, KOMPAS – Kolaborasi riset internasional yang dilakukan perguruan tinggi di Indonesia dengan perguruan tinggi luar negeri terus ditingkatkan. Kolaborasi tak hanya untuk meningkatkan internasionalisasi perguruan tinggi Indonesia, tetapi juga kontribusi ilmuwan Indonesia untuk menghadapi tantangan global yang membutuhkan beragam inovasi.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi , Kemendikbudristek, Nizam, di Jakarta, Senin , mengatakan, kolaborasi bersama dalam riset, pendidikan, pertukaran, dan berbagi fasilitas antara perguruan tinggi, lembaga penelitian, dan industri di dalam dan luar negeri saat ini semakin penting. “Kolaborasi penting untuk masa depan berkelanjutan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Riset Amartha: UMKM Indonesia Siap Hadapi Gejolak Ekonomi Makro |Republika OnlineRiset menemukan, 56,3 persen mitra UMKM melakukan penghematan dalam belanjakan uang
Baca lebih lajut »
Turunnya Rating BUMN Indonesia Re oleh Fitch & Janji UnderwritingPT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) alias Indonesia Re mendapatkan penurunan peringkat oleh Indonesia Re menjadi B.
Baca lebih lajut »
Riset Unpad: Nama Asli Sunda Mulai Hilang, Ada Pengaruh Tren - Pikiran-Rakyat.comPeneliti Unpad menyebut nama asli Sunda di masa kini mulai jarang dipakai, simak penjelasan mengenai alasannya.
Baca lebih lajut »
Anugerah Diktiristek 2022, Apresiasi kepada Pemangku Kepentingan Pendidikan Tinggi, Riset, dan TeknologiSebanyak 397 penghargaan diberikan kepada 144 penerima yang berasal dari perguruan tinggi, LLDikti, mitra dari kementerian/lembaga, dunia usaha, jurnalis, dan redaksi media.
Baca lebih lajut »
Riset Ungkap Masalah Mobil Listrik bagi Lingkungan, Salah Satunya Komponen Baterai - Pikiran-Rakyat.comTernyata mobil listrik memiliki masalah tersendiri bagi lingkungan, salah satunya pada komponen baterai, simak penjelasan penelitian.
Baca lebih lajut »
IKOPIN University Gelar Konferensi Riset Asia Pacifik ICA ke-16 |Republika OnlineKonferensi ini untuk mempertemukan akademisi dan peneliti koperasi di Asia-Pasifik
Baca lebih lajut »