Asian Development Bank (ADB) merilis laporan Asian Development Outlook (ADO) April 2024 yang menyebutkan bahwa perekonomian Asia-Pasifik kemungkinan tumbuh rata-rata 4,9 persen pada 2024. Pertumbuhan ini didukung oleh kuatnya permintaan domestik, membaiknya ekspor semikonduktor, dan pulihnya pariwisata.
Kepala Ekonom ADB Albert Park menyebutkan bahwa perekonomian Asia-Pasifik kemungkinan tumbuh rata-rata 4,9 persen pada 2024, didukung kuatnya permintaan domestik , membaiknya ekspor semikonduktor , dan pulihnya pariwisata.
Albert menuturkan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat di Asia Selatan dan Tenggara yang didorong oleh permintaan domestik dan ekspor, mengimbangi perlambatan di Tiongkok akibat kemerosotan pasar properti dan lemahnya konsumsi.
Asian Development Bank ADO Perekonomian Asia-Pasifik Pertumbuhan Permintaan Domestik Ekspor Semikonduktor Pariwisata
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Target Tinggi Jonatan Christie di Kejuaraan Bulutangkis Asia 2024Jonatan Christie punya target tinggi di Kejuaraan Bulutangkis Asia 2024/Badminton Asia Championships (BAC) 2024.
Baca lebih lajut »
Jadwal Basketball Champions League Asia 2024, Dimulai Pekan Terakhir Ramadhan 2024BCL Asia 2024 akan menggelar kualifikasi tahap pertama yang diikuti dua wakil Indonesia pada awal April 2024.
Baca lebih lajut »
Jadwal Turnamen Bulu Tangkis Bulan April - Kejuaraan Asia 2024 hingga Thomas dan Uber Cup 2024 BergulirJadwal turnamen bulu tangkis bulan April 2024 akan disuguhi turnamen elite Kejuaraan Asia 2024 sampai Thomas dan Uber Cup 2024
Baca lebih lajut »
Ferry Paulus Manut PSSI Tunda BRI Liga 1 demi Piala Asia U-23 2024: Semoga Klub Memahami dan MendukungBRI Liga 1 2023/2024 ditunda demi Piala Asia U-23 2024.
Baca lebih lajut »
Perekonomian Asia dan Pasifik Diperkirakan Tumbuh 4,9 Persen pada 2024Bank Pembangunan Asia (ADB) memperkirakan perekonomian kawasan Asia dan Pasifik akan tumbuh rata-rata 4,9 persen pada tahun 2024. Pertumbuhan ini didukung oleh kuatnya permintaan domestik, membaiknya ekspor semikonduktor, dan pulihnya pariwisata. Pertumbuhan ekonomi di Asia Selatan dan Tenggara yang didorong oleh permintaan domestik dan ekspor akan mengimbangi perlambatan di Tiongkok.
Baca lebih lajut »