Apakah beli mobil bekas selalu lebih menguntungkan? Belum tentu, begini plus minusnya.
Mesin mobil baru cenderung lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar karena masih dalam kondisi optimal. Hal ini membuat pengguna hemat biaya pengeluaran untuk pembelian BBM serta operasional jangka panjang.Proses pengurusan surat-surat umumnya lebih mudah karena biasanya ditangani oleh diler penjual mobil baru . Ini dapat mereduksi rumitnya administrasi bagi pembeli.Salah satu kekurangan utama membeli mobil baru adalah harganya yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan2.
Keputusan untuk membeli mobil baru atau bekas sangat tergantung pada kebutuhan dan kondisi keuangan masing-masing individu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Terpopuler: Mobil Matik Bekas Rp90 Jutaan, Ancaman Kebakaran Mobil ListrikBerita yang membahas mengenai mobil matik bekas Rp90 jutaan dan ancaman kebakaran mobil listrik, banyak sekali dibaca hingga jadi terpopuler di kanal VIVA Otomotif.
Baca lebih lajut »
Daya Beli Bikin Penjualan Mobil Lesu, Orang RI Pindah ke Mobil BekasSeperti mobil baru, penjualan mobil bekas di dalam negeri dilaporkan sedang lesu. Namun, tak akan bertahan lama. Penjualan diprediksi bakal kembali naik lagi.
Baca lebih lajut »
5 Mobil Bekas Alternatif Toyota Avanza Baru: Lebih Bertenaga, Lebih Lega, Lebih MurahKenapa harus keluar duit di atas 200 juta jika Anda bisa beli yang lebih murah?
Baca lebih lajut »
Bak Investasi Bodong: Ini 5 'Mantan' Mobil Mewah Bobby Nasution yang Harganya Terjun BebasDulu mahal kini terjungkal, segini harga baru dan bekas mobil mewah koleksi Bobby.
Baca lebih lajut »
Angkat Kaki dari Australia, Halo Indonesia! Akankah Citroen Sukses di Tanah Air?Penjualan mobil Citroen bahkan kalah dari mobil-mobil mewah yang pasarnya kecil.
Baca lebih lajut »
Mobil China Mulai Masuk 10 Mobil Terlaris di RI, Ini MereknyaPersaingan mobil terlaris semakin seru dengan banyaknya brand mobil baru yang masuk ke pasar Indonesia.
Baca lebih lajut »