Dalam pertemuan itu para perawat yang diduga lalai dalam merawat anaknya pun tidak dihadirkan sama sekali.
Dalam perawatan di poli itu, Chintia mengatakan bahwa anaknya sempat mengalami perbaikan dari segi berat badan karena melibatkan beberapa dokter. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi susu yang tepat untuk Nala, yaitu susu Nutribaby Royal Pepti Junior."Dari susu Pepti Junior itu perlahan-lahan dia naik berat badannya. Bahkan rekor pertama Nala di angka 2,165 kilogram," kata Chintia saat ditemui wartawan di kediamannya di Palmerah, Jakarta Barat, Rabu .
Namun, itu tak berselang lama. Sebab, pada Senin, 7 Agustus lalu, seorang perawat tiba-tiba memberikan susu dengan jenis lain. Chintia mengaku sempat bertanya kepada perawat yang memberikan susu dengan jenis berbeda, namun perawat itu menyatakan bahwa itu adalah susu dengan jenis yang sama."Terus akhirnya mereka membantah, ya udah saya pikir ini Pepti Junior merek lain. Saya masih positif thinking," ungkapnya.Namun, yang terjadi keesokan harinya justru terbalik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bayi yang Diduga Salah Diberi Susu oleh Perawat RSAB Harapan Kita Mengalami Gizi BurukSeorang bayi berusia dua bulan bernama Lanala Ayudisa Halim dilaporkan mengalami gizi buruk setelah diduga menjadi korban kelalaian perawat.
Baca lebih lajut »
Bayi Kritis Diduga karena Salah Diberi Susu Perawatnya, Begini Respons RSAB Harapan KitaChintia mengaku sempat bertanya kepada perawat yang memberikan susu dengan jenis berbeda, namun perawat itu menyatakan bahwa itu sama
Baca lebih lajut »
Perawat simpul seni budaya di Sungai UtikKristiana Banang (57 tahun) mondar-mandir ke dalam bilik nomor satu dan selasar samping rumah betang untuk memastikan anak-anak didiknya siap mengikuti pentas ...
Baca lebih lajut »
Cara DNA Mempengaruhi Sidik Jari dan Warna Mata KitaTahukah kamu, wrna mata dan sidik jari yang kita miliki dipengaruhi oleh DNA? Yuk simak penjelasannya lebih lengkap di sini!
Baca lebih lajut »
Puan: Kita Hendaknya Mengerti Kapan Bertanding dan BersandingSaat berpidato di Sidang Tahunan MPR 2023, Ketua DPR RI Puan Maharani menekankan pentingnya persatuan bangsa menjelang Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »
RI Mampu Turunkan Kemiskinan, Puan: Masih Banyak yang Perlu Kita KerjakanKetua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani mengungkapkan saat ini Indonesia telah mencapai kemajuan yang besar.
Baca lebih lajut »