Konflik antara Rusia dan Ukraina dapat berlanjut selama lebih dari satu dekade.
Menurut Arestovich, Rusia tengah"mencari bentuk kerajaan baru", yang tidak akan pernah ada tanpa Ukraina.
Kedua belah pihak mungkin mencapai gencatan senjata atau mengakhiri permusuhan sama sekali, namun konflik akan terus berlanjut"di bidang diplomatik, intelijen, ekonomi, dan informasi."
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kepala Siber Ukraina: Peretas Rusia Cari Bukti Kejahatan PerangMata-mata Rusia menggunakan peretas untuk menargetkan sistem komputer di lembaga penegak hukum di Ukraina dalam upaya mengidentifikasi dan memperoleh bukti terkait dugaan kejahatan perang Rusia, demikian dikatakan kepala perlindungan siber Ukraina kepada Reuters pada Jumat (22/9). Para peretas...
Baca lebih lajut »
Ukraina Ciptakan 'Neraka' Baru Buat Rusia, Putin Bisa KeokUkraina optimis bisa rebut kembali Bakhmut. Siapkan 'neraka' baru buat Rusia. Simak!
Baca lebih lajut »
Jenderal Mata-mata Ukraina Ragu Tank Abrams Amerika Bisa Ganas Lawan RusiaBegitu juga dengan rudal balistik ATACMS.
Baca lebih lajut »
Rangkuman Hari ke-577 Serangan Rusia ke Ukraina: Markas Armada Laut Hitam Rusia Dibabat RudalRangkuman hari ke-577 serangan Rusia ke Ukraina Sabtu (23/9/2023).
Baca lebih lajut »
Akankah Rudal Taktis Amerika Mengubah Jalannya Perang di Ukraina?Setelah mengirim HiMARS, rudal Patriot, rudal Storm Shadow, hingga tank Leopard, kini sekutu Ukraina berencana mengirim ATACMS di tengah kritik tajam soal perang. Akankah rudal itu mengubah peta di lapangan?
Baca lebih lajut »
Akankah Rudal Taktis AS Mengubah Jalannya Perang di Ukraina?Setelah mengirim HiMARS, rudal Patriot, rudal Storm Shadow, hingga tank Leopard, kini sekutu Ukraina berencana mengirim ATACMS di tengah kritik tajam soal perang. Akankah rudal itu mengubah peta di lapangan?
Baca lebih lajut »