Perang! Hermes, Gucci dkk Pilih Hengkang dari Rusia

Indonesia Berita Berita

Perang! Hermes, Gucci dkk Pilih Hengkang dari Rusia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 38 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 74%

Sejumlah brand terkemuka memutuskan hengkang dari Rusia sebagai aksi protes atas perang dengan Ukraina.

- Sejumlah brand terkemuka yang memproduksi barang-barang mewah mulai menghentikan aktivitas usahanya di Rusia. Penghentian aktivitas ini dilakukan antara lain oleh Grup Hermes, LVMH, Kering, dan Chanel.

"Mengingat kekhawatiran kami yang meningkat tentang situasi saat ini, meningkatnya ketidakpastian dan kompleksitas untuk beroperasi, Chanel memutuskan untuk menghentikan sementara bisnisnya di Rusia," kata rumah mode mewah Prancis itu dalam sebuah posting LinkedIn.Langkah Hermes dan Chanel diikuti LVMH selaku pemegang merek mewah seperti Christian Dior, Givenchy, Kenzo, TAG Heuer dan Bulgari. LVMH akan menutup 124 butiknya di Rusia mulai Minggu waktu setempat.

Richemont, yang juga memiliki merek Dunhill, Jaeger-LeCoultre, Montblanc, Piaget, dan Van Cleef &Arpels juga menyatakan telah menangguhkan kegiatan komersial di Rusia pada 3 Maret. Perusahaan ini lebih dulu menghentikan operasi di Ukraina sejak 24 Februari.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ukraina Klaim 9.166 Tentara Rusia Tewas di Hari Ke-9 Perang Rusia Vs Ukraina - Tribunnews.comUkraina Klaim 9.166 Tentara Rusia Tewas di Hari Ke-9 Perang Rusia Vs Ukraina - Tribunnews.comHari kesembilan invasi militer Rusia ke Ukraina terus memakan korban warga sipil dan militer.
Baca lebih lajut »

Dampak Perang Rusia Ukraina, Perusahaan Samsung dan Apple Hentikan Penjualan di Rusia | Teknologi - Bisnis.comDampak Perang Rusia Ukraina, Perusahaan Samsung dan Apple Hentikan Penjualan di Rusia | Teknologi - Bisnis.comPemerintah Korea mengatakan pekan lalu bahwa perang Rusia Ukraina berdampak terbatas pada ekonomi dan perdagangan.
Baca lebih lajut »

UPDATE Perang Rusia Vs Ukraina: Rusia Izinkan Warga Melarikan Diri, Presiden Ukraina Bantah Kabur - Tribunnews.comUPDATE Perang Rusia Vs Ukraina: Rusia Izinkan Warga Melarikan Diri, Presiden Ukraina Bantah Kabur - Tribunnews.comBerikut update terbaru dari memanasnya invansi Rusia ke Ukraina, termasuk Rusia melakukan genjatan senjata, izinkan warga melarikan diri.
Baca lebih lajut »

Dior, Hermes, hingga Channel Tutup Tokonya di RusiaDior, Hermes, hingga Channel Tutup Tokonya di RusiaMerek mewah terkemuka di dunia seperti Hermes, Cartier, Dior, Kenzo, dan Bulgari mulai ikut tutup gerainya di Rusia.
Baca lebih lajut »

Ukraina Sita Dokumen Rahasia Rusia, Isinya Rencana Perang selama 15 HariUkraina Sita Dokumen Rahasia Rusia, Isinya Rencana Perang selama 15 HariDikatakan dokumen itu menyarankan perang Rusia dengan Ukraina akan berlangsung 15 hari.
Baca lebih lajut »

Ukraina Umumkan Donasi Jalur NFT untuk Biayai Angkatan Darat Perang dengan Rusia | Ekonomi - Bisnis.comUkraina Umumkan Donasi Jalur NFT untuk Biayai Angkatan Darat Perang dengan Rusia | Ekonomi - Bisnis.comPemerintah Ukraina mengumumkan membatalkan proyek crypo namun menyiapkan NFT untuk menggalang donasi dari seluruh dunia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 14:50:30