Di tengah pandemi corona, pengendara wajib memperhatikan protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran Covid-19.
belakangan diketahui bisa menyebar lewat udara. Maka selama masa new normal ini, pemilik motor wajib melakukan persiapan sebelum berkendara.
Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, mengatakan, berkendara selama pandemi wajib menggunakan perlengkapan yang memadai.“Saat berkendara paling utama pakai helm dulu. Jangan sampai kita pakai masker tapi tidak pakai helm,” ucap Agus, kepadaUntuk helm, pastikan menggunakan helm yang dilengkapi visor atau kaca helm. Fitur ini dapat melindungi mata dari debu atau kotoran, sekaligus dari cuaca hujan ataupun terik matahari.
“Bisa pakai helm full face atau half face. Jangan lupa visor ditutup selama berkendara, untuk melindungi wajah dari terpaan kotoran sekaligus droplet,” ujar Agus.Petugas gabungan menghentikan warga tak memakai masker yang hendak masuk ke Pasar Sumurpanggang, Kota Tegal, Jawa Tengah, Rabu Tak ketinggalan, pengendara juga harus menggunakan sarung tangan serta jaket yang nyaman, agar terhindar dari bakteri atau virus yang bisa menempel di anggota badan.Sementara itu Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana, mengatakan, pengendara motor harus menggunakan masker yang layak agar dapat berfungsi baik dalam menghalau virus.
Cara sederhana mengetes sebuah masker yang layak pakai, adalah dengan meniup lilin yang dinyalakan sambil memakai masker tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Virus Corona Menular Lewat Udara, Jubir Corona Yuri Imbau Pakai Masker dan Face ShieldMeskipun disebut bisa melindungi wajah dari droplet di udara, namun menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto, penggunaan face shield harus dibarengi dengan masker.
Baca lebih lajut »
3 Antisipasi Hadapi Penyebaran Virus Corona Lewat UdaraAntisipasi penyebaran corona lewat udara yang bisa dilakukan terutama memastikan ruangan memiliki ventilasi dan sirkulasi udara yang baik.
Baca lebih lajut »
Terpopuler Sepekan: WHO Ubah Panduan Soal Penularan Corona Lewat UdaraWHO mengakui bukti-bukti terkait potensi penularan virus Corona COVID-19 di udara alias airborne. WHO pun akhirnya mengubah panduan soal penularan corona lewat udara. WHO VirusCorona via detikHealth
Baca lebih lajut »
Corona di Udara, Saatnya Evaluasi Sirkulasi Udara GedungPernyataan WHO soal kemungkinan penularan virus corona melalui udara dikatakan epidemiolog menjadi momentum memeriksa sirkulasi udara di ruang tertutup.
Baca lebih lajut »
Pakar Epidemiologi: Penyebaran Corona Beresiko Lebih Tinggi di Ruang TertutupPakar Epidemiologi Universitas Indonesia Pandu Riono mengatakan penyebaran virus Corona (COVID-19) justru lebih tinggi resikonya di ruangan tertutup. Begini penjelasannya: VirusCorona
Baca lebih lajut »