Peluncuran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) ditunda hingga peraturan pemerintah dan presiden rampung. Meskipun demikian, Danantara diharapkan mampu membawa potensi besar bagi perekonomian Indonesia dengan mengelola aset senilai USD600 miliar.
jpnn.com - JAKARTA - Penundaan peluncuran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau dikenal sebagai Danantara , menuai sorotan. Meskipun dijadwalkan rilis pada 7 November 2024, langkah ini tertunda akibat belum rampungnya peraturan pemerintah dan peraturan presiden yang menjadi dasar hukum pembentukannya. Namun, di balik kendala tersebut, Danantara diyakini membawa potensi besar bagi perekonomian Indonesia. Dengan mengelola aset senilai USD600 miliar (sekitar Rp9.
480 triliun), Danantara akan menjadi salah satu sovereign wealth fund (SWF) terbesar di dunia, dan rumah baru bagi Indonesia Investment Authority (INA). Menurut Nailul Huda, ekonom dari Center of Economics and Law Studies (Celios), Danantara bisa menjadi solusi untuk mendukung target ambisius pertumbuhan ekonomi 8 persen yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. 'Tidak cukup hanya mengandalkan konsumsi rumah tangga. Investasi yang dikelola secara efektif adalah kunci untuk meningkatkan perekonomian,' ujar Nailul, Senin (13/1). Dirancang untuk mengelola investasi strategis, Danantara diharapkan mendorong pembangunan infrastruktur, meningkatkan daya saing global, dan menciptakan lingkungan investasi yang stabil. Namun, tanpa payung hukum yang jelas, peluncuran dan operasional badan ini tak dapat dilakukan. Keterlambatan ini menimbulkan kekhawatiran atas dampaknya terhadap potensi ekonomi yang belum terwujud
DANANTARA INVESTASI EKONOMI PERATURAN KEKUATAN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penundaan Peluncuran Misi Crew-10Peluncuran misi Crew-10 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) ditunda untuk menyelesaikan proses fabrikasi, perakitan, pengujian, dan integrasi pesawat luar angkasa Dragon baru. Penambahan kapsul Dragon kelima ini akan meningkatkan fleksibilitas operasional untuk misi masa depan.
Baca lebih lajut »
Ripple CTO Peringatkan Volatilitas RLUSD, Jangan Terjebak FOMO saat Peluncuran Stablecoin BaruRipple CTO memperingatkan potensi volatilitas tinggi dan kekurangan pasokan pada peluncuran stablecoin RLUSD.
Baca lebih lajut »
Danantara: Mimpi Prabowo untuk Temasek IndonesiaBadan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dibentuk untuk mengelola aset BUMN dan mencapai pertumbuhan ekonomi 8% seperti Temasek di Singapura.
Baca lebih lajut »
Terungkap, Ternyata Ini Alasan Prabowo Bentuk DanantaraPresiden telah membentuk Badan Pengelola (BP) Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) yang nantinya akan mengelola perusahaan milik negara beraset besar.
Baca lebih lajut »
Terungkap Alasan Prabowo Bentuk Danantara!Budi Mulya menjelaskan pembentukan Badan Pengelola Investasi Danantara oleh Prabowo Subianto untuk mengelola BUMN.
Baca lebih lajut »
BP Danantara, Game Changer Baru Investasi Asing untuk Transformasi Ekonomi IndonesiaKeberadaan BP Danantara diharapkan menjadi instrumen strategis dalam menarik investasi asing langsung (FDI) ke Indonesia.
Baca lebih lajut »