Pentas Teater Rayakan Hari Ibu dan Kongres Perempuan Indonesia Pertama

Hiburan Berita

Pentas Teater Rayakan Hari Ibu dan Kongres Perempuan Indonesia Pertama
HARIANIBUPEREMPUANKONGRESPEREMPUANINDONESIA
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 77 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 51%
  • Publisher: 83%

Pementasan teater “Karena Aku Perempuan, Kelahiran Sebuah Pergerakan” akan digelar untuk memperingati Hari Ibu dan mengenang Kongres Perempuan Indonesia pertama pada 22 Desember 1928.

Peringatan Hari Ibu tahun ini akan terasa istimewa dengan hadirnya pementasan teater bertajuk “Karena Aku Perempuan, Kelahiran Sebuah Pergerakan”. Pentas ini diselenggarakan untuk mengenang momen bersejarah Kongres Perempuan Indonesia pertama pada 22 Desember 1928. Kongres tersebut merupakan tonggak awal perjuangan perempuan Indonesia dalam menegakkan kesetaraan gender dan keadilan sosial.

Diselenggarakan tepat pada 22 Desember 2024, acara ini merupakan kolaborasi antara Keana Film dan Galeri Indonesia Kaya, dengan diperankan oleh Marcella Zalianty, Aghniny Haque, dan Ruth Marini. Mengusung tema perjuangan perempuan, pementasan ini bertujuan untuk mengangkat kembali peran perempuan dalam sejarah Indonesia. Marcella Zalianty, yang bertindak sebagai produser sekaligus pemain dalam pementasan ini, menjelaskan pentingnya pemahaman masyarakat terhadap sejarah Hari Ibu dan perjuangan perempuan di masa lampau, yang tidak diajarkan di bangku sekolah. “Kok banyak yang nggak tahu ya bahwa hari ibu ini asal-muasalnya adalah si Kongres Perempuan Pertama di Indonesia yang kita kenal hari ibu. Jadi bahwa makna dibalik itu, perjuangan dilakukan sampai kita nih para perempuan bisa bersama-sama berdiri di sini,' ungkap Marcella pada acara jumpa pers di Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (19/12/2024). 'Itu semuanya awalnya karena peristiwa bersejarah ini. Jadi saya rasa Kongres Perempuan Indonesia yang memang merupakan sebuah tonggakan awal bagi pertemuan perempuan nasional Indonesia itu pertama kalinya,” ucap Marcella Zalianty menjelaskan alasannya membuat pentas ini.3 Tokoh PerempuanPentas ini juga akan menghadirkan kisah perjuangan tiga tokoh perempuan penggerak Kongres Perempuan, yaitu Nyonya Sukonto, Sujatin, dan Nyi Hajar Dewantara. Melalui kisah mereka, pementasan ini mengajak penonton untuk memahami dan mengapresiasi perjalanan panjang perempuan Indonesia dalam mencapai kebebasan dan kesetaraa

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

HARIANIBU PEREMPUAN KONGRESPEREMPUANINDONESIA TEATER JEJARAH

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Hari Ibu Indonesia: Sejarah Kongres Perempuan Indonesia IHari Ibu Indonesia: Sejarah Kongres Perempuan Indonesia IArtikel ini membahas sejarah Hari Ibu Indonesia yang diperingati setiap tanggal 22 Desember. Didalam artikel ini dijelaskan tentang Kongres Perempuan Indonesia I yang diselenggarakan pada tanggal 22-25 Desember 1928 sebagai momentum penting bagi pergerakan perempuan Indonesia.
Baca lebih lajut »

Tema Hari Ibu 2024: Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045Tema Hari Ibu 2024: Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045Peringatan Hari Ibu ke-96 tahun ini dirayakan dengan tema 'Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045'. Tema ini bertujuan untuk mendorong peran penting perempuan dalam kemajuan bangsa dan mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Baca lebih lajut »

Hari Ibu 2024: Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045Hari Ibu 2024: Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2024 akan diperingati untuk yang ke-96 dengan tema 'Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045'. Tema ini bertujuan untuk mengapresiasi peran perempuan dalam mendorong kemajuan bangsa dan merayakan kepekaan serta sensitivitas mereka yang menjadi aset berharga bagi Indonesia dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Baca lebih lajut »

Pementasan Teater 'Karena Aku Perempuan' Mengangkat Kisah Kongres Perempuan PertamaPementasan Teater 'Karena Aku Perempuan' Mengangkat Kisah Kongres Perempuan PertamaTeater 'Karena Aku Perempuan: Kelahiran Sebuah Pergerakan' mengisahkan perjuangan perempuan Indonesia, khususnya Kongres Perempuan Pertama tahun 1928, melalui kisah tiga tokoh penting: Ny. Soekonto, Ny. Hadjar Dewantara, dan Sujatin.
Baca lebih lajut »

ASABRI Gelar Program Kesehatan dan Edukasi untuk Perempuan dalam Perayaan Hari Ibu 2024ASABRI Gelar Program Kesehatan dan Edukasi untuk Perempuan dalam Perayaan Hari Ibu 2024PT ASABRI (Persero) kembali menunjukkan komitmennya untuk mendukung kesejahteraan peserta melalui kegiatan inspiratif bertajuk ASA untuk Indonesia.
Baca lebih lajut »

Menteri PPPA Launching Ruang Bersama Merah-Putih (RBMP) di Desa Pulau Sewangi KalselMenteri PPPA Launching Ruang Bersama Merah-Putih (RBMP) di Desa Pulau Sewangi KalselPemberdayaan perempuan membuat perempuan memiliki kemandirian secara ekonomi guna mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 02:17:18