Laba PLN naik menjadi Rp17,4 triliun seiring dengan penjualan listrik yang melesat.
Bisnis.com, JAKARTA — PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN mencetak kenaikan laba bersih sebesar 162,4 persen menjadi Rp17,4 triliun hingga semester I/2022, dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp6,6 triliun.
PLN mencatat kenaikan volume penjualan listrik sebesar 133,87 Terra Watt hour pada semester I/2022 atau meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya 125,49 TWh. Dia mengatakan atas penjualan listrik yang mengalami kenaikan tersebut, PLN berhasil membukukan penjualan tenaga listrik senilai Rp150,6 triliun, meningkat 7,2 persen atau bertambah Rp10,1 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ditopang Penjualan Listrik, PLN Cetak Laba Bersih Rp17,4 TriliunPT PLN (Persero) berhasil mencetak laba bersih Rp17,4 triliun hingga semester I 2022, naik signifikan sebanyak 162,4% dari periode yang sama tahun lalu dengan sebesar Rp6,6 triliun.
Baca lebih lajut »
Pelanggan Industri Naik, PLN Cetak Laba Bersih Rp17,4 Triliun Semester I/2022PT PLN (Persero) berhasil mencetak laba bersih Rp17,4 triliun sepanjang semester I/2022 seiring dengan bertambahnya pelanggan industri.
Baca lebih lajut »
Laba Bersih PLN Naik 162 Persen Tembus Rp17,34 Triliun, Ini DetilnyaKinerja laba bersih PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN naik signifikan sepanjang Semester I/2022.
Baca lebih lajut »
PLN Cetak Kenaikan Laba Jadi Rp 17,4 Triliun di Semester I-2022PT PLN (Persero) berhasil mencetak kenaikan laba bersih sebesar 162,4 persen menjadi Rp 17,4 triliun hingga semester I 2022.
Baca lebih lajut »
Tumbuh 98,38 Persen, Laba Bersih BRI Capai Rp 24,88 TriliunLaba bersih PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencapai Rp 24,88 triliun pada triwulan II-2022. Capaian itu ditopang oleh makin menggeliatnya aktivitas ekonomi khususnya di segmen UMKM yang menjadi fokus bisnis BRI. Ekonomi AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Mulai Ekspansif, Aset dan Laba BCA Finance Tumbuh di Paruh Awal 2022BCA Finance mencatat per Juni 2022 aset tumbuh 2,9 persen (year-to-date/ytd) menjadi Rp8,52 triliun.
Baca lebih lajut »