Sebelumnya penjualan dan pendapatan usaha perseroan tercatat masih di angka Rp 8,6 triliun.
Akibatnya, perolehan laba kotor APLN menjadi Rp 1,97 triliun, turun drastis 59,6 persen dibandingkan tahun 2022 sebesar Rp 4,87 triliun.
Pada tahun 2023 APLN mampu mencatat penjualan rumah tinggal tapak sebesar Rp 1,18 triliun, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 1,01 triliun. Sementara itu pendapatan dari bisnis hotel dan penyewaan pusat perbelanjaan mencapai Rp 1,48 triliun, sama dengan Rp 1,46 triliun yang dicatatkan dalam periode yang sama tahun lalu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perbankan Barat Peringatkan Uni Eropa terkait Rencana Sita Aset-aset RusiaBeberapa bank Barat melakukan upaya lobi terhadap rencana Uni Eropa untuk mengalokasikan kembali bunga senilai miliaran euro dari aset-aset Rusia yang dibekukan, menurut sumber-sumber industri senior. Mereka khawatir tindakan tersebut dapat menyebabkan perselisihan hukum di kemudian yang akan...
Baca lebih lajut »
Erick Thohir Gandeng TNI Amankan Aset-aset BUMNKementerian BUMN menggandeng Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk urusan pengamanan aset BUMN.
Baca lebih lajut »
8 Potret Nyeleneh Penjual Es Kelapa Muda yang Bikin Pembeli Salah FokusPenjual es kelapa muda ini bikin tulisan nyeleneh untuk tempat jualannya yang bikin salah fokus
Baca lebih lajut »
Mobil Ini Paling Tak Laku di Indonesia, Cuma Terjual 20 UnitPenjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil merek Peugeot hanya meraih penjualan 20 unit.
Baca lebih lajut »
Segmen Rumah Tapak LPCK Masih Menjadi Incaran Konsumen PropertiPada tahun lalu LPCK berhasil mencatatkan pra penjualan Rp13 triliun dengan penjualan 1127 unit properti
Baca lebih lajut »
Jalan Tol Bikin Penjualan Rumah di Bogor-Tangerang Naik Sampai 70%Permintaan hunian di Tangerang meningkat sebesar 74% didukung oleh pembangunan jalan tol Serpong-Balaraja.
Baca lebih lajut »