'Itu kayaknya nggak sengaja lempar benda, kebetulan jatuh ke makam, terjadilah menimpa nisan makam. Jadi itu bukan perbuatan yang sengaja,' kata Yandi.
"Memang itu orang salah melempar sesuatu kotoran kok ke dalam makam. Ya mungkin dalam artian dia juga nggak sengaja jatuh tepat di posisi itu," tuturnya.
Yandi menyayangkan adanya unggahan di media sosial yang menarasikan bahwa nisan tersebut dirusak. Dia meminta apabila ada pihak yang dirugikan silakan datang kepadanya. Yandi siap bertanggung jawab atas kejadian itu. "Jadi kalau memang dari pihak yang merasa dirugikan, saya katakan silakan datang ke tempat ini dan saya akan pertanggungjawabkan," bebernya.Diberitakan sebelumnya, sebuah unggahan di media sosial memuat kondisi salah satu nisan di TPU Kamboja, Kecamatan Cilodong, Depok, dirusak. Dari foto itu terlihat kondisi kaca nisan yang pecah dan sejumlah puing-puing yang diduga bekas perusakan.
Pengurus TPU Kamboja membenarkan adanya nisan makam yang rusak di TPU Kamboja. Namun, ia membantah nisan itu sengaja dirusak. "Itu kayaknya nggak sengaja lempar benda, kebetulan jatuh ke makam, terjadilah menimpa nisan makam. Jadi itu bukan perbuatan yang sengaja," kata Yandi ditemui di lokasi.