Pengungsi di Ukraina Sedih Harus Tinggalkan Kampung Halaman

Indonesia Berita Berita

Pengungsi di Ukraina Sedih Harus Tinggalkan Kampung Halaman
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 23 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 63%

Pokrovsk dan Myrnohrad sekarang menjadi garis depan pertempuran di Ukraina timur. Warga mulai dievakuasi,namun meninggalkan kampung halaman adalah hal yang sulit dan menyedihkan.

'Meninggalkan rumah sangatlah sulit. Ketakutan harus pergi ke kota lain terkadang lebih besar daripada ketakutan akan kematian,” kata Hennadiy Yudin, petugas unit polisi khusus White Angels, yang membantu warga Ukraina mengungsi dari zona konflik. Militer Rusia setiap hari makin mendekat ke Myrnohrad. Populasi kota tersebut sudah menurun dari sekitar 47.000 menjadi kurang dari 2.000, menurut pihak berwenang setempat.

Dari jumlah tersebut, sekitar seribu adalah anak-anak. Tidak semua bisa ikut evakuasi Kereta evakuai siap diberangkatkan. Siapa pun yang tidak ada di daftar penumpang yang ikut dalam perjalanan harus turun dari kereta sekarang, kata kondektur. Victoria, seorang pelajar, melompat ke atas kereta pada menit-menit terakhir. Dia baru saja meninggalkan ibunya Svetlana di peron. Svetlana menangis karena dia sebenarnya juga ingin naik kereta.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mobil BMW Diduga Digelapkan Edward Akbar, Kimberly Ryder Sedih Anak-Anak Harus Nunggu BajajMobil BMW Diduga Digelapkan Edward Akbar, Kimberly Ryder Sedih Anak-Anak Harus Nunggu BajajKimberly menghadapi kesulitan dalam aktivitas sehari-harinya karena kehilangan kendaraan pribadi. Dampaknya juga dirasakan oleh anak-anaknya yang harus menunggu bajaj.
Baca lebih lajut »

Pengungsi Ukraina Terancam Dikembalikan usai Hungaria Terapkan Undang-undang BaruPengungsi Ukraina Terancam Dikembalikan usai Hungaria Terapkan Undang-undang BaruTempat penampungan milik swasta telah mulai mengusir para pengungsi yang kini tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan dukungan.
Baca lebih lajut »

Perang Ukraina-Rusia: Lima pertanyaan tentang serangan Ukraina ke wilayah Kursk di RusiaPerang Ukraina-Rusia: Lima pertanyaan tentang serangan Ukraina ke wilayah Kursk di RusiaSerangan Ukraina ke Kursk yang terletak di Rusia pekan lalu mengejutkan banyak orang. Mengapa Kyiv memutuskan untuk melakukan serangan ini ketika kondisi pasukannya sedang tersebar? Kami mengupas sejumlah pertanyaan di balik operasi lintas batas tersebut.
Baca lebih lajut »

Bagaimana Serangan Ukraina ke Kursk Mengubah Perang Rusia-Ukraina?Bagaimana Serangan Ukraina ke Kursk Mengubah Perang Rusia-Ukraina?Serbuan pasukan Ukraina ke Kursk Rusia disebut telah mengubah dinamika perang kedua negara tersebut.
Baca lebih lajut »

Pasukan Ukraina Kepung Ribuan Tentara Ukraina di Sungai SeymPasukan Ukraina Kepung Ribuan Tentara Ukraina di Sungai SeymSeluruh akses menuju posisi pasukan Rusia sudah dihancurkan.
Baca lebih lajut »

Rangkuman Hari Ke-909 Serangan Rusia ke Ukraina: Parlemen Ukraina Setujui RUU Larang Gereja OrtodoksRangkuman Hari Ke-909 Serangan Rusia ke Ukraina: Parlemen Ukraina Setujui RUU Larang Gereja OrtodoksPada perang hari ke-909, mayoritas anggota parlemen Ukraina memberikan suara untuk menyetujui RUU yang melarang Gereja Ortodoks Ukraina.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 12:41:51