Pengkritik Pemerintah Diduga Diracun di Dalam Pesawat

Indonesia Berita Berita

Pengkritik Pemerintah Diduga Diracun di Dalam Pesawat
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 jpnncom
  • ⏱ Reading Time:
  • 23 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 59%

Seorang pengkritik pemerintahan harus mendapatkan perawatan medis setelah diduga diracun di dalam pesawat. VladimirPutin

jpnn.com, OMSK - Alexei Navalny harus mendapatkan perawatan medis setelah diduga diracun. Navalny merupakan pengkritik pemerintahan Presiden Rusia Vladimir Putin. Rumah sakit yang menangani Navalny menolak untuk memindahkannya ke fasilitas kesehatan yang lebih baik, kata Juru bicara Navalny, Kira Yarmysh, Jumat . Navalny mengalami masalah medis setelah ia meminum teh, yang diyakini oleh sekutu-sekutunya telah dicampur racun, dalam penerbangan pesawat dari Siberia menuju Moskow pada Kamis .

Kira Yarmysh, pada Jumat mengutip dokter kepala yang menyebut kondisi Navalny tidak stabil dan pihak rumah sakit menganggap keinginan kerabat untuk memindahkan Navalny ke fasilitas kesehatan lain tidak cukup kuat untuk dibenarkan. "Pelarangan pemindahan Navalny adalah upaya agar hidupnya saat ini diurus oleh para dokter dan otoritas licik yang memberikan izin atas hal itu," kata Yarmysh melalui unggahannya di media sosial.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jpnncom /  🏆 25. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tokoh Oposisi Rusia Koma Diduga Akibat DiracunTokoh Oposisi Rusia Koma Diduga Akibat DiracunTokoh oposisi Rusia, Alexey Navalny (44), dilaporkan dalam kondisi koma setelah jatuh sakit diduga akibat diracun.
Baca lebih lajut »

Kondisi Navalny Buruk, Dokter Larang Dipindah |Republika OnlineKondisi Navalny Buruk, Dokter Larang Dipindah |Republika OnlineNavalnya diduga diracun dan kini dinyatakan koma di ICU|
Baca lebih lajut »

Diduga Diracun, Pemimpin Oposisi Rusia Dirawat di Rumah SakitDiduga Diracun, Pemimpin Oposisi Rusia Dirawat di Rumah SakitSeorang juru bicara pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny mengatakan ia dalam keadaan koma di sebuah rumah sakit di Siberia karena diracun. Kira Yarmysh memposting di media sosial bahwa Navalny yang berusia 44 tahun jatuh sakit dan pingsan hari Kamis (20/8) sewaktu dalam penerbangan dari kota...
Baca lebih lajut »

HUT RI ke-75, Pegadaian Beri Kado Pasar Digital Untuk UMKMHUT RI ke-75, Pegadaian Beri Kado Pasar Digital Untuk UMKMPegadaian akan terus mendukung program pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor UMKM. Pegadaian
Baca lebih lajut »

Realisasi Program Perlindungan Sosial Baru 43,4 PersenRealisasi Program Perlindungan Sosial Baru 43,4 PersenPemerintah telah mempercepat anggaran di bidang perlindungan sosial dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Baca lebih lajut »

Tokoh Oposisi Rusia Dilaporkan Koma, Diduga DiracunTokoh Oposisi Rusia Dilaporkan Koma, Diduga DiracunTokoh oposisi Rusia, Alexei Navalny dilaporkan dilarikan ke rumah sakit setelah meminum secangkir teh yang diyakini mengandung...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-10 03:02:45