Pengiriman Pertalite di Sejumlah SPBU Sempat Terlambat, Pertamina Bantah Ada Kelangkaan TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina mengakui sempat terjadi keterlambatan pengiriman bahan bakar minyak bersubsidi jenis Pertalite di sejumlah SPBU seiring dengan meningkatnya konsumsi. Namun, perseroan memastikan keterlambatan penyaluran ini tak berarti stok BBM bersubsidi tengah tiris. 'Tidak ada kelangkaan, kalau langka berarti tidak ada barangnya sama sekali. Sempat terjadi keterlambatan pengiriman, tapi saat ini telah berangsur normal.
'Jadi tolong sampaikan kepada rakyat bahwa rasa-rasanya sih untuk menahan terus dengan harga BBM seperti sekarang, feeling saya sih harus kita siap-siap, kalau katakanlah kenaikan BBM itu terjadi,' ujar Bahlil, 12 Agustus lalu. Menurut Bahlil, anggaran subsidi BBM senilai Rp 500-600 triliun yang saat ini dianggarkan pemerintah sama dengan 25 persen total pendapatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara . Dia melihat porsi anggaran tersebut tidak sehat.