Pelajar yang terlalu mengandalkan ChatGPT bisa berimbas pada kehidupan sosial. Apa saja dampaknya?
Sebuah studi menemukan bahwa pelajar yang mengandalkan ChatGPT untuk tugas akademis ternyata berkaitan dengan meningkatnya kesepian. Hal ini karena mereka merasa didukung oleh kecerdasan buatan dan secara tidak sadar menjauhkan dukungan dari kehidupan nyata.
Menurut peneliti, selama ini chatbot AI dianggap bermanfaat untuk penyediaan informasi yang bisa meningkatkan kinerja siswa. Dalam hal ini, banyak universitas telah mengadopsi serangkaian chatbot untuk membantu proses lainnya, termasuk dalam penerimaan dan dukungan mahasiswa. Namun, hal ini yang justru dikaitkan dengan ketergantungan terhadap ChatGPT di kemudian hari.
Hal ini berbanding dengan data sebaliknya, yang menunjukkan bahwa pelajar yang mendapat dukungan dari teman dan keluarga secara langsung, telah melaporkan berkurangnya rasa kesepian. Selain itu, prestasi akademik mereka juga lebih tinggi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Waduh, Peneliti Temukan Banyak Jurnal Akademis yang Ternyata Ditulis ChatGPTDunia akademis dilanda skandal akibat penemuan ratusan jurnal akademis yang ditulis oleh ChatGPT. Ilmuwan takut publik jadi tak percaya sains lagi.
Baca lebih lajut »
Hampir Sepintar ChatGPT, Chatbot Pi Sudah Miliki Satu Juta Pengguna AktifMaraknya asisten atau chatbot kecerdasan buatan membuat banyak perusahaan teknologi bermain di pasar tersebut, termasuk Inflection AI.Laporan terbaru yang dirilis
Baca lebih lajut »
Dugaan Korupsi Penggunaan Dana LPEI, OJK Belum Buka SuaraBerdasar regulasi yang ada saat ini, pengawasan LPEI ada di bawah Otoritas Jasa Keuangan bersama Kementerian Keuangan.
Baca lebih lajut »
Tantangan Penggunaan AI di Dunia KedokteranPemanfaatan AI di bidang kedokteran harus tetap memperhatikan prinsip etika. Mencakup transparansi, akuntabilitas, dan keadilan yang menjadi landasan penting.
Baca lebih lajut »
Kontrol Waktu Penggunaan Smartphone Anak, Jangan sampai Menjadi KonsumtifJPNN.com : Kontrol waktu penggunaan smartphone anak, jangan sampai menjadi anak yang konsumtif
Baca lebih lajut »
Lebih Ramah Lingkungan, Studi Ungkap Manfaat Penggunaan Beton & Kaca Daur UlangTim peneliti dari Universitas Borås, Swedia mengembangkan teknologi beton yang lebih memberi sedikit dampak lingkungan.
Baca lebih lajut »