Untuk mendukung target produksi 300 ribu BOPD, PHR terus melanjutkan pengeboran
REPUBLIKA.CO.ID, MINAS -- Setelah berhasil mencapai rata-rata produksi 162 ribu barrel oil per day hingga November 2021, PT Pertamina Hulu Rokan menargetkan produksi 180 ribu BOPD pada tahun depan.
Baca Juga "Mimpi kami pada 2024 mengejar produksi 270 ribu BOPD. Pada 2025, kami kejar 300 ribu BOPD," ujar Jaffee saat diskusi dengan media di gedung IODSC PHR, Minas, Riau, Selasa . "Untuk mencapai 300 ribu BOPD tidak hanya mengebor sumur baru, namun semua ekosistemnya harus disiapkan dan ini butuh investasi yang besar," ungkap Jaffee.
PHR yang didirikan pada 20 Desember 2018 mulai mengambil alih pengelolaan Wilayah Kerja Rokan dari PT Chevron Pacific Indonesia pada 9 Agustus 2021. Selain WK Rokan, sebagai induk perusahaan Regional 1 Sumatera, PHR juga mengelola seluruh aset-aset produksi Pertamina di Sumatera. Saat ini Regional 1 Sumatera berkontribusi 35 persen dari total produksi migas Pertamina melalui Subholding Upstream.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Investor Lakukan Buy in Dip, Dow Jones Dibuka Loncat 300 PoinBursa saham Amerika Serikat (AS) melesat pada perdagangan Selasa (21/12/2021)
Baca lebih lajut »
Kapolda Sulut melantik 300 anggota PolriKapolda Sulawesi Utara (Sulut) Irjen Pol Mulyatno melantik 300 anggota Polri berpangkat brigadir polisi dua (bripda) pada penutupan Pendidikan dan Pembentukan ...
Baca lebih lajut »
Perpres Disebut Jadi Solusi Darurat untuk Tertibkan Pengeboran Sumur Minyak Ilegal |Republika OnlineAksi ilegal ini membuat kerusakan lingkungan parah serta menelan korban jiwa.
Baca lebih lajut »
Newcastle United Disarankan Kejar Striker Real Sociedad |Republika OnlineIsak dinilai memiliki kemampuan dan potensi besar untuk jadi penyerang yang lengkap.
Baca lebih lajut »